Seusai Ditolak Singapura, UAS Dikabarkan Kunjungi Maluku Utara, Polres Ternate: Belum Terima Laporan
Ustaz Abdul Somad dikabarkan akan mengunjungi Kota Ternate, pihak polres sudah menyiapkan pengamanan khusus.
Lantas, pemerintah Singapura itu pun menyinggung konten ceramah UAS yang menyebut bom bunuh diri sah bila dikaitkan dalam konteks konflik Israel-Palestina.
Menurut pemerintah Singapura pendapat Ustad Abdul Somad demikian dianggap ekstremis.
Adapun UAS juga dinilai merendahkankan komunitas agama lain karena pernyataan UAS soal sebutan kafir untuk non-muslim.
ihaknya menduga, UAS bukan untuk berlibur melainkan juga modus untuk kunjungan sosial.
Demikian, karena beberapa alasan tersebut pemerintah Singapura menyoroti hal serius.
“Somad berusaha memasuki Singapura dengan modus untuk kunjungan sosial, Pemerintah Singapura memandang serius setiap orang yang menganjurkan kekerasan dan/atau mendukung ajaran ekstremis dan segregasi. Somad dan teman perjalanannya ditolak masuk ke Singapura," jelas keterangannya.
Atas kejadian itu Ustad Abdul Somad Banjir Dukungan dari Tokoh dan Pengikutnya seperti dikutip dari TribunTernate.com dengan judul Polisi Siapkan Pengamanan Khusus Rencana Kunjungan Ustad Abdul Somad ke Maluku Utara.
Bahkan, sejumlah tokoh hingga pengikutnya ramai naikkan tagar #SAVEUAS di media sosial.
(TribunTernate/ Randi Basri)