Pembunuhan di Malang, Motif Ayah Cemburu Anak Tiri Pacaran, Polisi: Pelaku Ngaku Mau Nikahi Anaknya
Kesukaan pelaku kepada anak tirinya sempat diceritakan pelaku kepada salah satu temannya yang sudah diperiksa sebagai saksi.
"Pelaku berdalih ingin memberi oleh-oleh kepada korban karena korban akan pulang ke Tulungagung," kata AKBP Ronald Purba, Senin (18/4/2022).
ZI kemudian menuju ke rumah rekannya yang berinisial YP untuk menitipkan sepeda motor.
Lalu, pelaku dan korban menaiki mobil Kijang Innova milik korban.
Keduanya berputar-putar mencari tempat nongkrong di wilayah Kota Malang, tetapi banyak yang tutup.
Kemudian, pelaku mengarahkan korban ke wilayah Perumahan Bumi Mondoroko Raya, Kecamatan Singosari, Malang.
Di lokasi tersebut, pelaku dan korban sempat adu mulut saat membahas perihal hubungan korban dengan anak tirinya.
"Di situ pelaku mengancam korban, menodong dengan pistol mainan dan meminta paksa ponsel korban," jelas Ronald.
Baca juga: VIRAL Bos Warteg Rudapaksa Karyawan, Dikepung Warga hingga Coba Bunuh Diri saat Ditangkap

Pelaku menghabisi korbannya dengan menindih dan membekap kepala korban dengan tas plastik sampai korban meninggal dunia.
Ia lalu mengendarai mobil korban menuju sekitar Ruko Kolumbia untuk memarkir mobil yang berisi jenazah korban.
Pelaku turun dari mobil dan menuju rumah YP, rekannya, untuk menitipkan kontak mobil, lalu pelaku pulang ke rumahnya.
Kejadian pembunuhan tersebut, menurut polisi, terjadi sekitar pukul 22.00 WIB.
Jumat, 8 April 2022, jasad korban dibuang
Pelaku ZI kembali mengambil kunci mobil di rumah YP dan membawa kendaraan korban. Dia berniat membuang jasad korban.
Pelaku menuju wilayah Kecamatan Prigen, Pasuruan, tetapi tidak menemukan tempat yang menurut dia aman.