Muhammadiyah Puasa Mulai 2 April 2022, Pelaksanaan Ibadah Harus Tetap Pakai Prokes

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Pengurus Muhammadiyah menetapkan ibadah puasa atau awal Ramadhan 1443 Hijriah bertepatan dengan hari Sabtu, 2 April 2022.

Sehingga umat Islam yang tergabung dalam organisasi Muhammadiyah bisa memulai ibadah puasa akhir pekan ini.

Meski demikian, pemerintah sendiri baru akan menentukan awal puasa melalui sidang isbat, Jumat 1 April 2022.

"Muhammadiyah mulai puasa 2 April," kata Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah NTB Dr H Falahudin, pada TribunLombok.com, Selasa, 29 Maret 2022.

Pada tanggal tersebut mereka sudah bisa melaksanakan ibadan puasa.

Sehingga Jumat malam, 1 April 2022 sudah bisa menggelar salat tarawaih.

Falahudin pun mengucapkan selamat kepada seluruh umat Islam yang akan melaksanakan ibadah puasa selama sebulan.

Berbeda dengan puasa dua tahun terakhir, tahun ini pelaksanaan ibadah bisa lebih leluasa karena kasus Covid-19 mulai melandai.

Pemerintah pun telah melonggarkan sejumlah ketentuan pelaksanaan ibadah berjamaan di masjid.

Meski demikian, Falahudin mengingatkan protokol kesehatan (Prokes) harus tetap dijaga selama ibadah.

Baca juga: Amalan Ramadhan, Sedekah sebagai Kedermawanan yang Tak Terbatas Ruang dan waktu

Baca juga: Kata-kata Mutiara Sambut Puasa Ramadhan 1443 H, Cocok untuk Status di Media Sosial

Masyarakat yang akan melaksanakan ibadah di masjid harus tetap menjaga prokes.

Meski sudah ada perubahan aturan, namun pengurus Muhammadiyah sampai saat ini masih berpegang pada surat edaran mereka sebelumnya.

"Sampai saat ini Muhammadiyah belum mencabut secara resmi edaran yang sudah dikeluarkan terkait prokes," katanya.

Muhammdiyah sendiri memiliki lembaga yang khusus menangani masalah Covid-19.

Dari hasil kajian yang mereka lakukan, disimpulkan pandemi sampai saat ini belum selesai.