Banjir dan Longsor Terjadi di Kota Bima Setelah Diguyur Hujan Lebat Hari Ini

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Hujan deras yang mengguyur Kota Bima sejak Senin siang (28/3/2022) membuat sejumlah sungai meluap dan merendam beberapa wilayah.

Tidak hanya itu, longsor pun terjadi di wilayah bagian timur Kota Bima hingga menutupi sebagian badan jalan.

Baca juga: Jalan Utama di Kabupaten Bima Gelap Gulita & Rawan Kejahatan, Pemda: Belum Mampu Bangun Jaringan

Baca juga: Jelang Ramadhan, Kapolres Bima Kota Larang Warga Sahur Keliling dengan Petasan dan Musik

Luapan sungai terjadi di Lingkungan Lewijambu Kelurahan Melayu dan di Kelurahan Jatibaru Barat Kecamatan Asakota, Kota Bima.

Banjir mulai meluap sekitar pukul 13.00 WITA, dimulai dari Kelurahan Jatibaru Barat dan menggenangi kantor lurah setempat.

Luapan susulan terjadi di Kelurahan Melayu tepatnya di Lingkungan Lewijambu, yang terletak setelah Jatibaru Barat.

Lurah Jatibaru Barat Nahyar Munkar yang dikonfirmasi wartawan membenarkan kantornya terendam air.

Menurutnya, hal ini disebabkan curah hujan tinggi di wilayah pegunungan.

Beruntung, kata dia, luapan banjir dari sungai Jatibaru tidak berdampak luas.

Luapan air sungai hanya menggenangi kantor lurah setinggi 30 centimeter.

"Airnya cepat surut sehingga hanya kantor lurah yang terendam," jelasnya.

Diakui Nahyar, kantor kelurahan Jatibaru Barat selalu menjadi langganan banjir karena berada dekat sungai.

"Kondisi bangunan juga rendah sehingga ketika hujan deras, sungai meluap langsung merendam kantor," tandasnya.

Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kota Bima Najamuddin yang dikonfirmasi via ponsel mengungkap, selain banjir juga terjadi longsor di Kelurahan Dodu, Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima.

"Longsor di Dodu 1,menutup sebagian badan jalan," kata Najamuddin.