MotoGP Mandalika 2022
Karir Marc Marquez Terancam Tamat Setelah Kecelakaan di Sirkuit Mandalika
Setelah mengalami kecelakaan mengerikan di Sirkuit Mandalika, karir Marc Marquez kini terancam. Dokter menyebut kemungkinan terburuk bisa dialami.
TRIBUNLOMBOK.COM - Setelah mengalami kecelakaan mengerikan di Sirkuit Mandalika, karir Marc Marquez kini terancam.
Kecelakaan yang terjadi di tikungan 7 pada sesi warm up (pemanasan), sebelum balapan, Minggu, 20 Maret 2022, membuat kesehatannya terganggu.
Pembalap bernomor 93 ini terpaksa mundur dari Grand Prix Indonesia.
Para fans yang menunggu sejak lama batal bisa menyaksikan langsung sang idola.
Tidak hanya itu, setelah melalui pemeriksaan intensif, ia kembali dinyatakan mengalami penglihatan ganda atau diplopia.
Kabar buruknya, The Baby Alien dikabarkan harus istirahat selama tiga bulan.
Tak cuma gagal tampil di depan fansnya di Indonesia, Marc Marqeuz juga mengalami nasib apes lain.
Baca juga: Kecelakaan dan Terpental dari Motor Saat MotoGP Mandalika 2022, Marc Marquez Terancam Absen 3 Bulan
Baca juga: Imbas Kecelakaan di MotoGP Mandalika, Marc Marquez Alami Diplopia: Pengelihatan Saya Tak Nyaman
Pembalap berusia 29 tahun ini dinyatakan oleh dokter mengalami penglihatan ganda.
Meski diplopia yang ia derita lebih ringan dari sebelumnya.
Namun, itu tak semata-mata menghapus risiko terberat yang bisa ia dapatkan.
Dr Javier Coloma yang juga ahli di bidang ini menyatakan, jika karier Marc Marquez bisa saja terancam tamat akibat diplopia ini.
"Karier Marc Marquez dalam bahaya karena diplopia ini," ungkap Dr Javier Coloma, dikutip dari Tribunnews.com, sebagaimana dilansir laman Motosan.

Dengan penglihatan ganda, pembalap tidak bisa mengendarai motor.
Terlebih Marquez pernah mengalami masalah yang sama beberapa bulan lalu.
Saat itu, diplopia juga membuatnya absen panjang di ajang MotoGP.
Menurut Javier, pemulihan yang dialami sang Baby Alien belum sepenuhnya tuntas.
Alhasil, adanya trauma atau inflamasi pada otot tertentu bisa menimbulkan lagi diplopia tersebut.
"Rekan sejarah menunjukkan ototnya sudah rusak," ujar Javier Coloma.
"Meskipun dia sudah memulihkan pandangannya, tetapi itu belum tuntas."
"Setiap kali dia mengalami trauma atau inflamasi, diplopia akan muncul lagi," lanjutnya.
Javier Coloma tak bermaksud menakut-nakuti pembalap tim Repsol Honda ini.
Ia hanya berbicara kemungkinan terburuk yang bisa terjadi kepada sang pembalap.
Di saat yang sama, ia mendukung Marquez untuk menjalani perawatan untuk memulihkan matanya.
"Saya optimis dengan dengan pemulihannya," ucap Javier.
"Dia sudah melaluinya dua kali dan perawatan yang ia pilih termasuk konservatif," pungkasnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kena Diplopia Lagi, Karier Marc Marquez di MotoGP Terancam Tamat.