Update Corona

China Laporkan Kasus Baru Covid-19 Terbesar Sejak Awal Tahun 2020

Lonjakan kasus terjadi saat penyebaran varian Omicron mendorong Beijing memperkenalkan alat uji mandiri untuk pertama kalinya.

Editor: Dion DB Putra
Handover
Ilustrasi. China melaporkan lebih dari 1.500 kasus baru infeksi Covid-19 pada Sabtu 12 Maret 2022. 

TRIBUNLOMBOK.COM, BEIJING - Ketika kasus Covid-19 makin melandai di belahan dunia lain, China justru melaporkan lebih dari 1.500 kasus baru infeksi Covid-19 pada Sabtu 12 Maret 2022.

Itu merupakan jumlah kasus terbesar sejak wabah nasional itu pertama menyebar di China awal 2020.

Baca juga: Australia Anggap Covid-19 Seperti Flu, China Malah Lockdown Kota Berpenduduk 9 Juta Orang

Baca juga: Pandemi Covid-19 Berdampak Global, Penetapan Status Endemi Jadi Otoritas WHO

Lonjakan kasus terjadi saat penyebaran varian Omicron mendorong Beijing memperkenalkan alat uji mandiri untuk pertama kalinya.

Mengutip MSN, jumlah kasus China kini jauh lebih sedikit daripada banyak negara lain.

Namun, jumlah yang terus bertambah dapat memperumit ambisi "pembersihan dinamis" Beijing untuk menekan penularan secepat mungkin.

Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan telah menemukan 476 kasus yang ditularkan secara lokal, termasuk lima orang yang awalnya diklasifikasikan sebagai tanpa gejala yang kemudian mengembangkan gejala.

Terdapat 1.048 infeksi tanpa gejala yang ditularkan di dalam negeri, yang tidak diklasifikasikan China sebagai kasus yang dikonfirmasi, naik dari 703 sehari sebelumnya.

Pemerintah China telah memerintahkan daerahnya untuk tetap pada kebijakan pembersihan dinamis dan untuk mencegah penularan kembali skala besar.

Mereka mendorong beberapa kota untuk mengambil langkah-langkah seperti membatalkan acara kelompok, meluncurkan putaran pengujian massal dan memotong kelas tatap muka di sekolah.

Pada saat yang sama negara itu mengubah rezim pengujiannya dalam menanggapi penyebaran varian Omicron.

Ibu kota Beijing termasuk di antara kota-kota yang mengambil langkah-langkah untuk memperketat tindakan.

Pemerintah kota mengatakan bahwa orang yang memasuki kota harus melakukan tes asam nukleat untuk Omicron dan menghindari bergabung dalam kelompok atau pertemuan dalam tujuh hari pertama.

Di pusat keuangan Shanghai, resor Disneyland mengatakan akan mengurangi kapasitas tamunya dan akan mengharuskan pengunjung untuk menunjukkan hasil tes asam nukleat negatif yang diambil dalam waktu 24 jam.

Tempat untuk Canton Fair, pameran perdagangan tertua dan terbesar di China yang berlokasi di provinsi selatan Guangzhou, juga telah ditutup sementara.

Sebelumnya, pada Jumat (11/3/2022) China me-lockdown kota Changchun di timur laut karena Covid-19 mendorong jumlah kasus nasional ke level tertinggi dalam dua tahun.

Changchun, ibu kota provinsi Jilin dan basis industri penting, memerintahkan penduduk bekerja dari rumah.

Hanya satu orang yang diizinkan keluar setiap dua hari untuk membeli kebutuhan sehari-hari, dan akan ada pengujian massal. Demikian laporan kantor berita AFP.

Setelah varian Omicron yang sangat menular menembus pertahanan China, kasus Covid di seluruh negeri melonjak melewati angka 1.000 minggu ini untuk kali pertama sejak awal pandemi pada 2020, padahal tiga minggu lalu kasus barunya kurang dari 100.

Ada 1.369 kasus di lebih dari 12 provinsi, menurut hitungan resmi harian terbaru yang dirilis pada Jumat pagi. Juga pada Jumat, Shanghai memerintahkan sekolahnya untuk tutup dan beralih ke pembelajaran online.

Covid-19 pertama kali terdeteksi di China pada akhir 2019, tetapi pemerintah dapat mengendalikannya dengan penguncian cepat dan pengujian massal, sambil menjaga sebagian besar perbatasannya ditutup.

Akibatnya, jumlah kasusnya sangat rendah menurut standar internasional. Namun, pendekatan agresif menyebabkan kelelahan pandemi di China.

Badan perencanaan ekonomi pusat negara itu baru-baru ini memperingatkan bahwa penguncian besar-besaran dapat merugikan ekonomi, dan seorang ilmuwan top China menyarankan negara itu harus bertujuan untuk hidup berdampingan dengan virus, seperti negara-negara lain.

Simak berita terkait corona

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul China Catat Lebih dari 1.500 Kasus Baru Covid-19, Terbesar Sejak 2020

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved