Kabar Artis
Sempat Diberi Hadiah Uang Doni Salmanan, Rizky Billar Enggan Komentar: 'Kita Tak Ikuti Perkembangan'
Rizky Billar dan Lesti Kejora pernah menerima hadiah pernikahan berupa uang dari Doni Salmanan.
"Jadi enggak berubah dan tak melupakan kepada teman dan warga di sini.
Pas dia terkenal dan kaya," kata Amin.
Selain itu, Doni kerap berbagi kepada warga sekitar, bahkan kerap menjadi donatur jika warga menggelar acara.
Baca juga: Suaminya Terjerat Dugaan Penipuan, Istri Doni Salmanan Unggah Foto Pernikahan dan Ayat Suci Alquran
Amin mengaku sudah mengetahui bahwa Doni kini tersandung kasus binary option hingga menjadi tersangka.
"Ya mengetahui itu. Kalau disebut kaget ya kaget, kalau disebut enggak, ya enggak.
Mungkin itu namanya juga cobaan hidup, semua orang mengalami," katanya seperti dikutip dari TribunJabar.id dengan judul: Crazy Rich Bandung Doni Salmanan di Mata Tetangga, Tak Berubah Sejak Kecil, Baik dan Suka Mengaji.
Polri: Doni Salmanan Jebak Orang Bermain Quotex
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri menyatakan bahwa Crazy Rich Bandung Doni Salmanan diduga sengaja menjebak orang bermain trading binary option di aplikasi Quotex.
Kasubdit I Dittipidsiber Kombes Pol Reinhard Hutagaol menyampaikan bahwa Doni Salmanan mengajak masyarakat bergabung bermain Quotex dengan membuat video seputar trading di akun sosial media pribadinya.
Seusai bergabung, kaga Reinhard, tidak ada satupun member yang pernah menang atau mendapatkan keuntungan.
Dengan kata lain, video yang dibuat Doni Salmanan hanya jebakan saja.
"Dia kan memberikan berita bohong bahwa mainlah dengan saya terus dari video-videonya itu sebenarnya menjebak orang supaya main dan pada kenyataannya ngga ada yang pernah menang," ujar Reinhard di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (8/3/2022) malam.
Baca juga: Doni Salmanan Dihujat Seusai Terjerat Dugaan Penipuan, Mertua: Lagi Kena Musibah, Doain yang Baik
Ia menyatakan bahwa Doni Salmanan memiliki setidaknya 25 ribu member yang aktif untuk ikut bermain trading binary option di aplikasi Quotex.
Mereka tergabung dalam grup telegram yang dibuat oleh tersangka.
"Kalau di telegram ada 25 ribu anggota. Itu bisa indikasi (aktif) karena 25 ribu artinya yang ikut referal sama dia.