Kabar Artis

Pemilik & Pengemudi Speedboat Ngaku Lalai Hingga Buat Tangmo Nida Tewas, Penyelidikan Akan Ditutup?

Pihak kepolisian mengatakan hal itu dilakukan setelah menemukan bukti bahwa pemilik dan pengemudi speedboat lalai hingga membuat Tangmo Nida meninggal

Editor: Irsan Yamananda
Mydramalist
Teka-teki kematian Tangmo Nida, aktris Thailand yang dikabarkan tewas tenggelam. Sang Ibu yakin kematian Tangmo tidak murni kecelakaan. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Kasus kematian aktris Thailand, Tangmo Nida, akan mencapai babak akhir.

Pasalnya, penyelidikan kasus tersebut diperkirakan selesai pada Jumat (11/3/2022).

Hal itu diungkapkan seorang sumber di pihak kepolisian seperti dilansir dari Bangkok Post.

Sumber itu mengatakan bahwa polisi telah menemukan bukti pemilik dan pengemudi speedboat lalai.

Kelalaian itu kemudian berujung pada meninggalnya Tangmo Nida.

"Para penyelidik akan boat Por Tanupat dan Robert Phaiboon bertindak sembrono dan menyebabkan kematian aktris itu.

Penyelidikan diperkirakan selesai Jumat," kata sumber.

Baca juga: Ibu Tangmo Nida Curiga Ada Bekas Pukulan di Kepala Buah Hatinya, Polisi Ungkap Hasil Autopsi Jenazah

Baca juga: Ungkap Perlakuan Manis Bird ke Tangmo Nida, Sahabat: Dia Menunggu 7 Tahun Hingga Mendiang Bercerai

Pengemudi speedboat itu bernama Robert Phaiboon Rtikanjananun.

Ia juga sempat membuat pengakuan.

Phaiboon mengaku mengemudikan speedboat meskipun tidak begitu familiar dengan kapal itu.

Baca juga: Periksa Saksi Kematian Tangmo Nida, Polisi Sebut Ada yang Berbohong: Ceritanya ke Kami Berbeda

Phaiboon nekat mengemudikan speedboat pada 24 Februari 2022 di Sungai Chao Phraya dan membawa lima penumpang lain termasuk Tangmo Nida.

Saat kapal dikemudikan Phaiboon, speedboat tiba-tiba bergerak hingga membuat Tangmo Nida yang hendak bangun dari bagian kiri kapal malah terjatuh ke sungai.

Dalam kesaksian sebelumnya, pemilik speedboat, Por Tanupat Lerttaweewit mengatakan bahwa Tangmo Nida pergi ke bagian belakang perahu untuk buang air kecil sebelum tergelincir dari kapal.

Sejauh ini, baru Por Tanupat dan Robert Phaiboon yang didakwa atas kelalaian dan mengoperasikan kapal tanpa izin sehingga Tangmo Nida meninggal dunia.

Kedua laki-laki tersebut ditahan berdasarkan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan Pengadilan Nonthaburi seperti dikutip dari Kompas TV dengan judul Penyelidikan Kasus Kematian Tangmo Nida Akan Ditutup usai Polisi Temukan Bukti Ini.

Hasil Autopsi Kepala Tangmo Nida

Sebelumnya, kuasa hukum Panida Sirayuthyothin (ibunda Tangmo), Krishna Sriboonpimsai, mengatakan sempat mendapat telepon dari orang misterius.

Baca juga: Kerabat Ungkap Percakapan Terakhir Tangmo Nida: Korban Sangat Mencintai Putri Manajer Gatick

Orang tersebut mengatakan kepada Krishna untuk melihat hasil pemeriksaan kepala Tangmo Nida.

"Dia bilang bahwa ada pukulan botol wine, sekitar 7-8 pukulan di kepala," ujar Krishna.

Kepala Institut Kedokteran Forensik (IFM) Mayjen Pol Supichai Limsiwawong mengatakan bahwa belum ada laporan mengenai cedera kepala Tangmo Nida yang disampaikan dokter yang menangani forensik.

Seorang dokter forensik IFM mengatakan, tidak menemukan gigi patah atau cedera pada kepala Tangmo Nida.

Dokter Rumah Sakit Umum Polisi tersebut mengaku telah memeriksa rongga mulut dan tidak menemukan gigi yang patah.

Soal luka besar di paha Tangmo Nida dan beberapa luka lainnya, hingga kini polisi belum mengungkapkan hasil pemeriksaannya seperti dikutip dari Kompas TV dengan judul Kasus Tangmo Nida Disebut Bakal Ditutup Hari Ini, Ini Kata Polisi Soal Hasil Autopsi.

Kerabat Ungkap Percakapan Terakhir Tangmo Nida

Kasus kematian aktris Thailand Tangmo Nida atau Nida Patcharaveerapong masih mencuri perhatian.

Kini, terdapat kabar terbaru terkait kasus tersebut.

Kabar ini diungkap oleh teman baik mendiang ayah Tangmo, Chakphong Chuenduang.

Perlu diketahui, Chakphong sudah dianggap sebagai paman sendiri oleh Tangmo Nida.

Rupanya, sang artis sempat mengirim pesan padanya.

Pesan tersebut membahas soal putri adopsi korban, Easter.

Baca juga: Temuan Awal Deteksi Pasir di Paru-paru Tangmo Nida, Ibu Korban Minta Autopsi Ulang: Masih Curiga

Baca juga: Ditinggal Tangmo Nida Selamanya, Kekasih Minta Beberapa Hal ke Ibu Korban, Foto Sampai Kasur Favorit

Chakphong terlihat mendatangi kantor polisi Muang Nonthaburi pada Selasa (8/3/2022).

Ia sengaja hadir untuk mendukung penyelidikan polisi. 

Chakphong percaya polisi dan petugas lainnya akan bertindak jujur.

Dia masih percaya kepolisi Thailand akan melakukan hal itu.

Baca juga: 4 Fakta Kematian Tangmo Nida: Tak Ada Barang Bukti yang Hilang Hingga Pemilik Kapal Jadi Terdakwa

"Saya masih percaya bahwa Thailand masih memiliki kebaikan, akurasi, transparansi dan keadilan," ujarnya dikutip Thairath.

Kedatangannya ke kantor polisi itu juga untuk mempertunjukkan percakapannya dengan Tangmo sebelum kematiannya aktris tersebut.

Dalam pesan tersebut terlihat Tangmo mendiskusikan tentang keinginannya untuk memasukkan putri adopsinya, Easter masuk ke sekolah Kasetsart Demonstration.

Easter adalah anak dari Gatick, manajer Tangmo yang ada di speedboat di hari Tangmo disebut jatuh dari kapal.

Gatick sempat jadi sorotan karena dituding memiliki motif di balik kematian Tangmo. 

Lebih lanjut Chakphong mengatakan bahwa Tangmo melakukan hal itu sebagai bentuk rasa sayang yang ingin ditunjukkan kepada manajer dan putrinya.

"Saya ingin anda semua tahu Tangmo sangat mencintai putri Gatick," ujarnya.

Terkait kabar terbaru kasus kematian Tangmo Nida, Pol Udon Yomjaroen, wakil kepala polisi wilayah 1 dan kepala penyidik dalam kasus tersebut, mengatakan akan melaporkan kepada Kepala Polisi Nasional,Jenderal Pol Suwat Jaengyodsuk pada Selasa sore hasil penyelidikan mereka sejauh ini.

Suwat telah memerintahkan penyelidikan cepat dan menyeluruh setelah kasus itu menarik perhatian publik.

Jenazah Tangmo ditemukan mengambang di Sungai Chao Phraya dekat Jembatan Rama VII di provinsi Nonthaburi pada 27 Februari lalu.

Baca juga: 2 Hari Tak Beranjak Pergi dari Lokasi Pencarian, Tangis Bird Pecah Saat Jasad Tangmo Nida Ditemukan

Tangmo Nida dikabarkan jatuh ke sungai dari belakang speedboat yang dia tumpangi bersama lima orang lainnya pada Kamis (24/2/2022).

Ibu dan saudara laki-lakinya telah mengajukan pengaduan ke polisi Nonthaburi untuk menyelidiki insiden tersebut, karena mereka tidak percaya kematian itu adalah kecelakaan.

Mereka juga telah mengajukan permintaan untuk otopsi baru.

Udon mengatakan sejauh ini petugas telah mewawancarai 71 saksi, dan telah menahan dua pria pengemudi kapal dan awalnya menuduh mereka melakukan kelalaian yang mengakibatkan kematian seseorang.

Polisi juga meninjau bukti untuk mendakwa penumpang laki-laki lain dari kapal yang dilaporkan melemparkan gelas anggur yang diminum aktris itu ke sungai, dan juga dilaporkan membawa pulang botol anggur dengan tujuan menyembunyikan barang bukti seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Percakapan Terakhir Tangmo Nida Terungkap, Ini Isinya".

(Kompas/ Rintan Puspita Sari) (Kompas TV/ Dian Septina)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved