Perhelatan MotoGP Tinggal Menghitung Hari, Koridor Pintu Masuk Penonton Dikawal Ketat

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika tinggal menghitung hari.

Tim Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terdiri dari para Kombes Pol mengunjungi satu per satu koridor dan titik keberangkatan penonton MotoGP.

Baik koridor pelabuhan maupun bandara, seperti Bandara Internasional Lombok yang dicek, Kamis, 3 Maret 2022.

Diantaranya Irwasda Polda NTB Kombes Pol Djoko Hari Utomo, Karo Ops Polda NTB Kombes Pol Imam Thobroni, Dirlantas Polda NTB Kombes Pol Djoni Widodo, dan Wadir Polair AKBP Sigit Hari Wibowo.

Peninjauan dimulai dari eks Bandara Selaparang di Mataram, dilanjutkan ke Lombok Tengah.

Selanjutnya keliling area Mandalika, dan terakhir Pelabuhan Kayangan di Lombok Timur.

Pengecekan kondisi pelabuhan dan bandara dikawal jajaran Polres Lombok Tengah.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono menjelaskan, kunjungan rombongan kombes pol ini dalam rangka mengecek kesiapan bandara sebagai titik kedatangan penonton MotoGP.

Mereka mengecek jalur yang akan dilalui dari selasar menuju parkiran roda 4 bandara. Serta melaksanakan konsolidasi di areal selasar bandara.

Selesai pengecekan bandara, para kombes meninggalkan bandara dan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur.

Perjalananan dari bandara ke Pelabuhan Kayangan dikawal oleh PJR Sat Lantas Polres Lombok Tengah.

Ada enam pintu masuk di lima koridor yang ditetapkan sebagai jalur kedatangan penonton MotoGP menuju Sirkuit Mandalika, di Lombok Tengah.

Pertama, Pelabuhan Bangsal di Lombok Utara menuju Mandalika.

Kedua, Eks Bandara Selaparang di Kota Mataram menuju Mandalika.

Ketiga, Pelabuhan Lembar di Lombok Barat menuju Mandalika.

Keempat, Gili Mas di Lombok Barat menuju Mandalika.

Kelima, Pelabuhan Kayangan di Lombok Timur menuju Mandalika.

Keenam, Bandara Internasional Lombok di Lombok Tengah menuju Mandalika.

Dari pintu masuk ini para penonton akan diangkut menggunakan bus-bus gratis yang disiapkan pemerintah. 

(*)