Unggah Foto Bonceng Tiga, Aleix Espargaro Tulis 'The Power of Emak-emak': Don't Try This At Home!

TRIBUNLOMBOK.COM - Pebalap MotoGP Tim Aprillia Aleix Espargaro tengah menjadi sorotan.

Semua bermula dari unggahannya di akun Instagram miliknya.

Seperti diketahui, ia sempat mengunjungi Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sontak, Aleix turut membagikan momen perjalanannya tersebut.

Dalam salah satu unggahan, Aleix terlihat memakan oseng tempe.

Berdasarkan unggahan di Instastorynya, Aleix Espargaro menyebut bahwa yang dia makan adalah “tempe & rice salad”.

Baca juga: Wabup KSB Sebut Event MotoGP Mandalika Belum Punya Manfaat Signifikan untuk Pulau Sumbawa

Baca juga: Jelang MXGP, Pemkab Sumbawa Mengaku Termotivasi Event MotoGP Mandalika 2022

Tak hanya itu, ia juga menirukan salah satu khas orang Indonesia.

Hal yang dimaksud yakni aksi bonceng tiga.

Dalam foto yang dimaksud, ia menuliskan 'the power of emak-emak.'

Di caption instagram tertulis “The power of emak-emak MotoGP Version! Don’t try at home, only at Indonesia,”

“The power of emak-emak versi MotoGP! Jangan ditiru di rumah, hanya ada di Indonesia,” tulis Aleix Espargaro di akun Instagramnya, Jumat (11/2/2022).

Sebelumnya Aleix Espargaro juga sempat viral karena membeli SIM Card di konter HP di daerah Kuta Mandalika seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Bamsoet: Jangan Panggil Pawang, Itu Tantangan Pebalap

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, membagikan pengalamannya saat menjajal Sirkuit Mandalika yang teletak di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal itu ia sampaikan saat menjadi narasumber acara Launching Tribunlombok.com dan Webinar: MotoGP dan Manfaatnya untuk Nusa Tenggara Barat pada hari Kamis, (10/2/2022).

Pria yang akrab disapa Bamsoet itu mengatakan, Sirkuit Mandalika telah dibangun dengan standar internasional.

Selain itu, pihaknya juga berencana mengecek kelayakan Sirkuit Mandalika untuk ajang Formula 2.

Bamsoet menambahkan, aspal yang ada di Sirkuit Mandalika luar biasa mahalnya.

"Hanya satu kata, 'dahsyat', itu aja" ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) tersebut. 

Baca juga: Link Lauching Tribunlombok.com & Webinar MotoGP dan Manfaatnya, Dapatkan Doorprize Voucher Menginap

Baca juga: Luncurkan Tribunlombok.com, CEO Tribun Network Dahlan Dahi: Semoga Bermanfaat Bagi NTB & Indonesia

Ia juga mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) merasa senang karena gagasannya untuk membuat sirkuit bisa terwujud.

"(Sirkuit Mandalika) juga dicoba langsung oleh beliau," katanya.

"Beliau komentari ada beberapa tikungan yang cukup tajam dan memberikan tantangan," imbuhnya.

Bamsoet menambahkan, Sirkuit Mandalika memiliki karakter khas berupa curah hujan yang cukup banyak.

Baca juga: Tribun Lombok.com Diluncurkan, Gelar Webinar Angkat Tema

"Sehingga kita tidak boleh memanggil pawang (hujan), justru itulah tantangan para pebalap dunia," katanya.

Menurut Bamsoet, tantangan terbesar Sirkuit Mandalika adalah air.

Ia berpendapat bahwa karakter tersebut harus dipertahankan.

"Jadi Pak Gubernur enggak perlu panggil pawang hujan lagi nanti, justru itu ciri khas sirkuit kita," pungkasnya.

Hari Pertama Tes Pramusim MotoGP Mandalika 2022

Penonton event tes pramusim MotoGP Mandalika memenuhi pagar pembatas untuk menonton langsung pebalap kesayangan mereka.

Mereka tampak sangat antusias untuk melihat dari jarak dekat gelaran event ini. Mereka tampak sangat puas jika bisa menonton langsung event ini dengan jarak yang dekat dengan lintasan sirkuit.

Mereka berasal dari berbagai daerah. Ada yang berasal dari Jakarta, Jawa dan berbagai daerah lainnya dari luar NTB. Tampak juga warga negara asing yang ikut berbaur bersama masyarakat setempat. 

Baca juga: Sambil Gembala Kambing, Emak-emak Fan Valentino Rossi Nonton Marquez Jajal Sirkuit Mandalika

Baca juga: Tak Punya Akses Masuk, Warga Nonton Marc Marquez dari Balik Tembok Sirkuit Mandalika

Sandi (31) warga asal desa Kuta mengaku sangat antusias untuk menonton gelaran event tes pra-musim ini. Ia bahkan mengajak saudaranya yang lain untuk menonton secara bersama-sama. 

"Ini baru pertama kali diadakan. Jadi ingin menonton secara langsung bagaimana sebenarnya rasanya," ujarnya kepada tribunlombok.com Jumat (11/2/2022). 

Ia menjelaskan jika dirinya juga sangat menantikan gelaran event ini. Hal ini karena event ini merupakan gelaran internasional sehingga tentu akan menjadi perhatian dunia. 

Terkait event MotoGP Mandalika Maret nanti, ia mengaku tidak akan membeli tiket karena harganya yang mahal. Namun ia memiliki cara lain untuk menonton yaitu cukup dari dekat pagar sirkuit atau menonton dari atas Bukit.

Selain area pagar pembatas, banyak juga wisatawan yang menonton para pebalap dari atas bukit. Mereka mengaku sangat senang dan seru bisa melihat gelaran ini. 

Meskipun dari atas bukit, akan tetapi aura menonton sangat dirasakan karena dentuman kencang dari motor pembalap. 

Andi Kurniawan (25) wisatawan asal Lombok Barat yang menonton langsung dari atas bukit mengaku terkesan dengan event ini walaupun masih tes pra-musim. Ia bahkan mengaku tidak perlu membeli tiket karena menonton dari atas bukit juga sangat terasa keseruannya. 

Berdasarkan pantauan Tribunlombok.com memang tampak di pagar dan bukit sekitar kawasan Mandalika, banyak warga lokal maupun wisatawan yang menonton langsung event ini. 

Meskipun begitu aparat keamanan tetap memantau mereka untuk memastikan agar menerapkan protokol kesehatan.

(Tribun-Video.com/Fikri Febriyanto) (TribunLombok)