MotoGP Mandalika
Persiapan MotoGP, Gubernur NTB Sebut Banyak Kekurangan Perlu Diperbaiki
Gubernur Provinsi NTB Zulkieflimansyah mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo dan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto di Istana Bogor
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Setelah sukses menggelar World Superbike Championship (WorldSBK), Sirkuit Pertamina Mandalika kini bersiap-siap menjadi lokasi balap MotoGP 2022.
Tidak tanggung-tanggung, dua sesi MotoGP akan digelar di Mandalika awal tahun depan.
Seperti tes pramusim MotoGP dijadwalkan Februari 2022. Dilanjutkan dengan balap MotoGP pada Maret 2022.
Mengingat event akbar tersebut tinggal dua bulan lagi, sejumlah persiapan kini tengah dilakukan.
Hari ini, Gubernur Provinsi NTB Zulkieflimansyah mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo dan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto, di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (26/11/2021).
Baca juga: Persiapan MotoGP di Mandalika, NTB Dapat Tambahan DAK untuk Infrastruktur
Menurut Zul, penyelenggaraan MotoGP bulan Februari dan Maret 2022 membutuhkan persiapan yang lebih mantap.
Mengingat daya tarik dan eventnya akan jauh lebih besar.
"Banyak sekali yang harus dibenahi dan segera dikeroyok maksimal bersama-sama. Ini bukan program Lombok Tengah. Ini bukan Program NTB. Ini program bangsa dan negara kita," kata Zulkieflimansyah.
Dalam pertemuan di Istana Bogor, Presiden RI Joko Widodo mengundang Mensesneg, Menteri BUMN, Menteri Keuangan, Menteri PU, Menteri Perhubungan, Menteri Pariwisata, serta Menpora.
Mereka membahas secara komprehensif persiapan perhelatan MotoGP di Mandalika tahun 2022.
Baca juga: APBD NTB Tahun 2022 Direncanakan Rp 5,3 Triliun, Lebih Rendah dari Tahun Ini
"Tidak hanya Pulau Lombok yang akan merasakan 'multiplier effect' dari setiap perhelatan internasional di Mandalika, namun Pulau Sumbawa dan juga Indonesia akan merasakan dampak positifnya secara bertahap dan proporsional," ujarnya.
Meski banyak yang harus dibenahi dan pembelajaran saat event WorldSBK, tapi bila dilakukan bersama pasti akan selalu ada jalan.
"Kesuksesan WSBK di Mandalika kemarin bukan hanya kesuksesan Lombok Tengah atau NTB, tapi kesuksesan Indonesia! Kesuksesan Pak Jokowi Presiden Kita!," kata Gubernur Zul.
Dengan ajang World Superbike di Mandalika, Indonesia semakin menarik perhatian dunia.
Terlebih lagi, saat ini program-program pembangunan nasional dan daerah terus digaungkan.
Tapi tidak ada yang menarik perhatian nasional dan internasional seperti WorldSBK.
"Dengan satu WSBK kemarin, Country Brand Indonesia jadi tak ternilai brand equity-nya. Dahsyat sekali!" puji bang Zul.
"Jadi mari saling bantu dan saling dukung demi kebaikan kita bersama. Kebaikan kita semua," tutupnya.
(*)
