Berita Viral
VIRAL Suami Talak Istri Setelah Ijab Kabul di Sumbawa, Pengantin Laki-laki dalam Tekanan Keluarga
Acara pernikahan di Desa Gapit, Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) viral di media sosial.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
”Itu sudah dilalui,” katanya.
KUA pun memproses sesuai ketentuan yang berlaku.
Karena semua persyaratan sudah dipenuhi kedua belah pihak. Sehingga dinyatakan lengkap dan layak untuk menggelar pernikahan.
”Perihal dia mentalak istrinya setelah ijab kabul adalah di luar urusan (kemampuan) kita di Kemenag, karena itu bersifat sangat pribadi,” katanya.
Kepala KUA Empang sudah menelusuri dan mendapatkan informasi, bahwa pengantin laki-laki ternyata dalam tekanan keluarga.
Ada keluarga yang setuju dan tidak setuju dia menikah dengan si perempuan.
”Karena mereka (laki-laki dan perempuan) masih ada hubungan kekeluargaan, masih keluarga dekat,” katanya.
Mereka sama-sama berdarah Suku Mbojo, Bima.
Baca juga: Masyarakat Antusias, Tembus 1.000 Orang Vaksin Per Hari di RSUD NTB
Pihak keluarga yang tidak setuju pernikahan itu membisiki si laki-laki, supaya sehabis ijab kabul langsung menalak si perempuan.
Di tengah kebingungan itu, sehingga si laki-laki pun nekat mengikuti anjuran tersebut dan menalak istri yang baru beberapa detik dinikahinya.
”Ini informasi kepala KUA Empang kepada saya,” ujar Faisal.
Dari keterangan itu, menurut Faisal, pengantin laki-laki melakukan perbuatan itu dalam kondisi tertekan dan mengalami konflik dalam dirinya.
Apakah akan mengikuti keluarganya yang setuju atau tidak setuju.
”Dia pun melakukan itu tanpa konsultasi dengan orang tuanya,” jelas Faisal.
Kemenag sendiri tidak mengetahui persis masalah yang melatarbelakangi keluarga laki-laki tidak setuju.