120.025 Warga NTB Telah Menerima Suntikan Vaksin Covid-19
Proses vaksinasi untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 terus digencarkan pemerintah.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Proses vaksinasi untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 terus digencarkan pemerintah.
Vaksinasi massal digelar di sejumlah pusat pelayanan kesehatan, tempat umum, pasar tradisional, hingga membuka layanan drive thru.
Hasilnya, jumlah warga yang menerima vaksin melonjak signifikan dibandingkan kondisi awal tahun 2021.
Data Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi NTB menunjukkan, jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama, per 31 Maret 2021 mencapai 120.025 orang.
Capaian itu melebihi target vaksin termin pertama sekitar 62.685 orang.
Tapi jumlah warga yang menerima vaksin dosis kedua baru 48.070 orang.
Baca juga: Gempa Kembali Guncang Lombok, Sebagian Warga Lari Keluar Rumah
Vaksinasi termin pertama ditujukan bagi petugas kesehatan, pelayan publik, dan kaum lanjut usia (Lansia).
Belakangan, untuk mempercepat proses vaksinasi, penyuntikan vaksin juga dibuka kepada masyarakat umum.
Pantauan TribunLombok.com, warga antusias mengikuti program vaksinasi.
Seperti di RSJ Mutiara Sukma, para pegawai dan warga datang berbondong-bondong ke lokasi vaksin.
Warga saat ini sudah tidak takut mendapat suntikan vaksin Covid-19.
Berbeda dengan kondisi di awal-awal vaksin didatangkan ke Indonesia, banyak warga was-was disuntik.
”Alhamdulillah saya sudah dapat vaksin yang kedua, mudahan pandemi bisa segera berakhir,” kata Anwar, salah seorang warga, Kamis (1/4/2021).
Sementara itu, Wakil Gubernur Provinsi NTB Sitti Rohmi Djalilah saat meninjau proses vaksinasi di Puskesmas Kuripan, Rabu (31/3/2021), meminta supaya posyandu keluarga dimaksimalkan untuk kegiatan vaksinasi bagi lansia.