5 Dosen Positif Covid-19, Kampus UIN Mataram Lockdown Hingga 2 Minggu

Lima dosen kampus UIN Mataram terpapar covid-19, kini kampus akan ditutup hingga 6 April 2021

Penulis: Sirtupillaili | Editor: wulanndari
TribunLombok.com/Sirtupillaili
TUTUP: Beberapa petugas keamanan kampus berjaga di pintu gerbang kampus UIN Mataram, Rabu (24/3/2021). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Lima dosen kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram terdeteksi positif Covid-19.

Akibatnya, aktivitas kampus ditutup selama dua minggu ke depan, dari tanggal 24 Maret hingga 6 April 2021.

Kuliah tatap muka yang dilakukan beberapa dosen pun ditiadakan lagi.

Semua dosen dan mahasiswa kembali melanjutkan proses belajar mengajar secara online.

Pantauan TribunLombok.com, Rabu (24/3/2021), gedung kampus yang ada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Jempong Baru, Kota Mataram ditutup.

TUTUP: Beberapa petugas keamanan kampus berjaga di pintu gerbang kampus UIN Mataram, Rabu (24/3/2021).
TUTUP: Beberapa petugas keamanan kampus berjaga di pintu gerbang kampus UIN Mataram, Rabu (24/3/2021). (TribunLombok.com/Sirtupillaili)

Pintu gerbang dipasangkan spanduk bertuliskan lockdown.

Baca juga: PMI Bangun 8 Gudang Logistik di Indonesia, Dimulai dari NTB

Baca juga: Dua Orang di Taliwang Kena Tebas Senjata Tajam, Tersinggung Berujung Perkelahian antar Pemuda

Baca juga: Percepat Vaksinasi, Polda NTB Sediakan Drive Thru Vaksin Covid-19

Petugas satpam berjaga di pintu kampus agar tidak ada pihak luar masuk ke dalam area kampus.

Husnul Hakim, komandan regu keamanan kampus menjelaskan, sejak lockdown tidak ada yang boleh masuk ke kampus.

”Semua kegiatan dihentikan,” katanya.

Para mahasiswa dan staf kampus yang lain dilarang masuk ke kampus sampai kebijakan lockdown dibuka.

Selama kampus ditutup, petugas keamanan melakukan penjagaan ketat agar tidak ada orang yang masuk.  

Kecuali, pegawai yang membawa surat izin rektor.

Baca juga: Mulai Besok NTB Terapkan PPKM Mikro, Kegiatan Warga Dibatasi Prokes Covid-19 Lebih Ketat

Baca juga: Enam Hari Positif, Wagub NTB dan Suami Sudah Negatif Covid-19 

Misalnya untuk keperluan mendesak yang harus diselesaikan pegawai di dalam kampus.  

”Tetap ada aktivitas, itu pun harus menggunakan izin dari kampus,” katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved