Rp 653 Juta Uang Kantor Donor Darah PMI Dikuras Pencuri, Polda NTB Tembak 1 Pelaku
Brankas berisi uang Rp 653,5 juta di kantor unit donor darah PMI Lombok Barat dikuras pencuri, Polda NTB berhasil lumpuhkan pelaku
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Brankas berisi uang Rp 653,5 juta di kantor unit donor darah Palang Merah Indonesia (PMI) Lombok Barat dikuras pencuri.
Selain uang, pencuri juga mengambil sertifikat tanah, BPKB, buku tabungan, dan kunci kendaraan roda empat.
Akibat pencurian itu, unit donor darah PMI Lombok Barat mengalami kerugian hingga Rp 722 juta lebih.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB Kombes Pol Hari Brata menjelaskan, aksi pencurian ini terjadi Minggu (21/2/2021), pukul 03.00 Wita.
Baca juga: Oknum Polisi Berpangkat Bripda Tertangkap Curi Cincin Emas di Pasar, Ternyata Terlilit Utang
Kantor unit donor darah PMI yang dibobol berada di Jalan Bung Hatta Nomot 3B, Kelurahan Pejanggik, Kecamatan Selaparang Kota Mataram.
Berdasarkan keterangan saksi, Sabtu, 20 Februari 2021, pukul 03.00 Wita, saksi naik ke lantai dua untuk membersihkan ruangan keuangan dan pimpinan PMI.
Tonton Juga :
Saat itu, ruangan masih dalam keadaan rapi.
Saksi kemudian meninggalkan ruangan tersebut.
Baca juga: KRONOLOGI Tragedi Maut di Jember, Pria Bacok Tetangga hingga Tewas setelah Istri Ngaku Selingkuh
Minggu pagi, 21 Februari 2021, pukul 07.30 Wita, saksi kembali ke kantor dan naik ke ruangan untuk membersihkan ruangan tersebut.
Dia melihat jendela terbuka dan melihat ruangan dalam keadaan berantakan.
"Serta brankas berisi uang Rp 653 juta sudah tidak ada, hilang," beber Kombes Pol Hari Brata, Senin (8/3/2021).
Selain uang, brankas itu juga berisi 1 buku tabungan Bank BTN masih kosong.
Selembar sertifikat tanah atas nama Dr Retno Tri Wulandari, tiga buah BPKB kendaraan roda empat.