Virus Corona
Update Corona di Indonesia 28 Mei 2020: Bertambah 687 Pasien, Total 24.538 Kasus Positif
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, mengatakan data kasus positif Covid-19 kini totalnya berjumlah 24.538 pasien.
TRIBUNLOMBOK.COM - Pemerintah kembali mengumumkan perkembangan penanganan Covid-19 di Indonesia.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, mengatakan data kasus positif Covid-19 kini totalnya berjumlah 24.538 pasien.
Jumlah tersebut meningkat 687 kasus per Kamis (28/5/2020) pukul 12.00 WIB.
Hal itu disampaikan Yuri dalam konferensi pers yang ditayangkan langsung melalui YouTube BNPB, Kamis sore.
Sementara itu, dari total kasus positif tersebut, terdapat tambahan 23 pasien positif corona yang meninggal dunia.
Total kasus kematian akibat Covid-19 kini telah mencapai 1.496 pasien.
Kabar baiknya, terdapat 183 pasien dinyatakan sembuh.
Sehingga, total pasien sembuh bertambah menjadi 6.240 orang.
Sebelumnya, total kasus positif Covid-19 di Indonesia berjumlah 23.851 per 27 Mei 2020.
Sementara itu, total terdapat 6.057 pasien yang dinyatakan sembuh dan 1.473 pasien meninggal dunia.
Penerapan New Normal Diperluas Jika Efektif
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bicara kemungkinan pelaksanaan tatanan normal baru atau new normal di tengah masa pandemi virus corona (Covid-19) akan diperluas.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, saat ini, penerapan news normal di 4 provinsi dan 25 kabupaten dan kota akan menjadi permulaan dalam penerapan new normal.
Nantinya, apabila penerapan new normal berjalan efektif maka tidak menutup kemungkinan penerapannya diperluas.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas Persiapan Pelaksanaan Protokol Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 melalui video conference, Rabu (27/5/2020).
"Apabila ini nanti efektif, kita akan gelar, kita perluas lagi, kita lebarkan lagi ke provinsi yang lain, dan kabupaten dan kota yang lain," kata Jokowi.
Presiden juga telah menginstruksikan aparat TNI dan Polri diterjunkan dalam persiapan pelaksanaan new normal.
Tentunya, penempatan aparat di titik keramaian seperti stasiun hingga pusat niaga diharapkan bisa meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
"Kemarin sudah kita mulai, sudah digelar pasukan aparat dari TNI dan Polri yang diterjunkan ke lapangan, ke titik-titik keramaian di 4 provinsi dan 25 kabupaten dan kota dalam rangka persiapan pelaksanaan tatanan normal baru yang akan kita lihat dari angka-angka dan fakta di lapangan yang kaitannya dengan R0 dan Rt," jelas Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi meminta protokol tatanan normal baru atau new normal segera disosialisasikan secara masif.
Pasalnya, tatanan normal baru yang produktif dan aman dari virus corona (Covid-19) akan segera diterapkan di Indonesia.
"Saya minta protokol beradaptasi dengan tatanan normal baru ini yang sudah disiapkan oleh Kementerian Kesehatan ini disosialisasikan secara masif kepada masyarakat," kata Jokowi.
Sedangkan 25 kabupaten/kota yang tengah persiapan new normal yakni;
1. Kota Pekanbaru
2. Kota Dumai
3. Kabupaten Kampar
4. Kabupaten Pelalawan
5. Kabupaten Siak
6. Kabupaten Bengkalis
7. Kota Palembang
8. Kota Prabumulih
9. Kota Tangerang
10. Kota Tangerang Selatan
11. Kabupaten Tangerang
12. Kota Tegal
13. Kota Surabaya
14. Kota Malang
15. Kota Batu
16. Kabupaten Sidoharjo
17. Kabupaten Gresik
18. Kabupaten Malang
19. Kota Palangkaraya
20. Kota Tarakan
21. Kota Banjarmasin
22. Kota Banjar Baru
23. Kabupaten Banjar
24. Kabupaten Barito Kuala
25. Kabupaten Buol
(Tribunnews.com/Widyadewi Metta/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 28 Mei: Bertambah 687 Pasien, Total 24.538 Kasus Positif