PLN UIW NTB Dorong Transformasi Kepemimpinan Perempuan Melalui Forum 'Grow with Grace'

Ringkasan Berita:

• PLN UIW NTB menggelar forum “Grow with Grace” untuk mendorong transformasi kepemimpinan perempuan dengan menghadirkan tokoh pemerintah, legislatif, BUMN, dan komunitas.
• Para narasumber menekankan pentingnya pendidikan, keberanian memimpin, serta lingkungan kerja inklusif sebagai kunci pemberdayaan perempuan.

TRIBUNLOMBOK.COM - PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) menggelar Talkshow Inspiring Srikandi bertajuk “Grow with Grace–Mengubah Paradigma, Menginspirasi Generasi”.

Acara yang berlangsung secara hybrid ini dihadiri oleh para tamu kehormatan, yaitu Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Hj. Indah Dhamayanti Putri, Anggota DPD RI Mirah Midadan Fahmid, Direktur Utama PLN Enjiniring sekaligus Ketua Harian Srikandi PLN Chairani Rachmatullah, General Manager PLN UIW NTB Sri Heny Purwanti, serta Ketua Club Baca Perempuan Nursida Syam.

Selain itu acara ini juga dihadiri oleh perwakilan BUMN lainnya, antara lain BRI, BNI, Bank Mandiri, ITDC, DAMRI, serta RRI.

Kehadiran lintas BUMN ini memperkaya perspektif dan mempertegas dukungan bersama terhadap penguatan peran perempuan di berbagai sektor.

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hj. Indah Dhamayanti Putri, menekankan bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam memajukan bangsa.

“Perempuan harus menjadi bagian dari solusi negeri ini, menginspirasi dalam setiap peran yang diembannya. Ketika perempuan tampil dan bersuara, mereka memperkaya arah pembangunan,” tegasnya dalam sambutan pembuka.

Pandangan ini kemudian diperkuat oleh Anggota DPD RI, Mirah Midadan Fahmid, yang hadir untuk memberikan perspektif legislatif mengenai pemberdayaan perempuan.

Ia menekankan bahwa transformasi peran perempuan sangat ditentukan oleh akses terhadap pendidikan.

“Paradigma dapat diubah dengan pentingnya pendidikan. Dengan akses pendidikan yang baik, perempuan mampu berdaya saing, berprestasi, dan memberi kontribusi nyata bagi masyarakat,” ungkapnya.

Pembahasan mengenai penguatan kapasitas perempuan diperluas oleh Direktur Utama PLN Enjiniring sekaligus Ketua Harian Srikandi PLN, Chairani Rachmatullah, yang juga hadir secara daring sebagai narasumber.

Ia menegaskan bahwa sektor ketenagalistrikan membutuhkan semakin banyak pemimpin perempuan.

“PLN membutuhkan perempuan yang berani mengambil keputusan strategis, memimpin inovasi, dan tetap membawa ketangguhan sekaligus keanggunan dalam setiap langkah,” jelasnya.

Selaras dengan hal tersebut, General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti, menegaskan komitmen PLN dalam menciptakan ruang bertumbuh bagi perempuan, terutama di lingkungan kerja PLN NTB.

“PLN UIW NTB terus membangun lingkungan kerja yang inklusif dan suportif. Ketika perempuan diberdayakan, organisasi menjadi lebih adaptif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan,” tuturnya.

Di akhir sesi, Ketua Club Baca Perempuan, Nursida Syam, hadir dengan cerita inspiratif tentang bagaimana ia mengelola Desa Medana, Kabupaten Lombok Utara, menjadi tempat belajar yang memberi ruang bagi perempuan untuk mengembangkan diri.