Menpar RI Lepas 9.000 Peserta Pocari Sweat Run 2025 di Mandalika, Dongkrak Perputaran Ekonomi NTB

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Menteri Pariwisata (Menpar) RI Widiyanti Wardana Putri melepas 9000 peserta Pocari Sweat Run di Sirkuit Internasional Mandalika, Minggu (14/9/2025) pagi. Diketahui, total 9000 peserta yang mengikuti Pocari Sweat Run sejak kemarin.

Berdasarkan pantauan Tribun Lombok, Widiyanti melepas langsung 2 kategori lari yaitu Half Marathon pada pukul 05.30 WITA dan 10K Marathon pada pukul 05.50 WITA.

Namun para pelari telah tiba di Sirkuit Mandalika pada pukul 02.30 WITA untuk memasuki race Village dan Bag Drop Open. 

Keindahan langit Mandalika yang merah menyala menjelang matahari terbit menambah kesan balap lari Pocari Sweat Run pada edisi ke-12 ini.

"Alhamdulillah hari ini melepas, flag off Pocari Sweat Run. Ini adalah event yang sangat baik untuk dilakukan setiap tahun. Karena ini sangat baik untuk promosi destinasi pariwisata di Mandalika sebagai destinasi prioritas," jelas Widiyanti.

Baca juga: Daftar 11 Pembalap MotoGP yang Ikut Parade di Kota Mataram, Ada Pecco hingga Quartararo

Disampaikan Widiyanti, terdapat 9000 pelari yang ikut selama dua hari dengan dampak yang luar biasa terhadap pariwisata dan perekonomian di NTB.

Mulai dari hotel-hotel penuh, pesawat penuh, hingga UMKM bergerak sehingga diakuinya event ini sebagai acara yang baik untuk mendongkrak pergerakan perekonomian di NTB.

"Kami berterimakasih kepada Pocari Sweat yang telah menggelar acara ini. Saya rasa ini akan dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya," sebut Widiyanti.

Marketing director PT Amerta Indah Otsuka, Puspita winawati menyampaikan, apresiasinya kepada semua pihak yang mendukung Pocari Sweat Run di Mandalika.

"Tanpa dukungan penuh, kita tidak bisa berlari di sirkuit Mandalika. Tahun ini, Pocari Sweat Run digelar di Bandung dan Lombok, dengan total 55.400 pelari. Tidak semua peserta bisa hadir di sini, jadi kesempatan ini sangat istimewa," ujarnya.

Menurut Puspita, Pocari Sweat Run Mandalika merupakan event maraton pertama yang digelar di sirkuit kebanggaan Indonesia itu. Sekitar 70 persen peserta berasal dari luar Lombok.

"Kegiatan ini memperkenalkan kebudayaan Lombok sekaligus menggiatkan pariwisata daerah. Selama dua hari, peserta dapat menikmati sunset berkeliling sirkuit pada malam hari dan sunrise run pukul 05.30 WITA keesokan paginya sebelum keluar sirkuit melalui jalur provinsi," paparnya.

Sementara itu, Direktur Injourney, Maya Watono menerangkan, event ini memiliki dampak pariwisata dan perekonomian sehingga merasa bangga ada event bertaraf internasional di Mandalika.

Disampaikannya, event lari Pocari Sweat Run merupakan yang pertama kali di Lombok tepatnya di Mandalika setelah 12 tahun event ini digelar.

"Even semacam ini diharapkan bukan yang pertama kali tapi akan terus berlanjut. Dan pastinya untuk event ini kita tidak main-main karena ada penambahan fasilitas berupa lampu dan lain sebagainya," jelasnya.

Menurut Maya, keberadaan event lari ini menunjukkan Sirkuit Mandalika bukan hanya berhasil menggelar balapan roda dua maupun roda empat bahkan ke kaki dua (event lari).