Kecelakaan Maut Pikap

Kecelakaan Maut Pikap di Gerung Lombok Barat: 16 Warga Jadi Korban, 1 Balita Tewas

Penulis: Sinto
Editor: Laelatunniam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN MAUT - Mobil pikap Daihatsu plat DR 8473 KP bawa 16 penumpang alami kecelakaan maut di Daerah Bundaran Gerung, Lombok Barat, Minggu (4/5/2025) pukul 09.30 Wita. Kendaraan tersebut diduga mengalami kecelakaan tunggal dan terbalik saat melaju, menyebabkan penumpangnya terhempas keluar.

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT - Sebuah mobil pikap Daihatsu dengan nomor polisi DR 8473 KP yang mengangkut puluhan penumpang mengalami kecelakaan maut di Bundaran Gerung, Lombok Barat, pada Minggu (4/5/2025) sekitar pukul 09.30 Wita.

Mobil bak terbuka tersebut diketahui membawa 16 penumpang yang hendak berlibur. Para penumpang berasal dari Dusun Pedek Anyar, Desa Kuripan Utara, Lombok Barat.

Kendaraan tersebut diduga mengalami kecelakaan tunggal dan terbalik saat melaju, menyebabkan penumpangnya terhempas keluar.

Informasi sementara yang diperoleh Tribun Lombok, 1 orang penumpang meninggal dunia bocah berumur 10 tahun sementara puluhan lainnya mengalami luka parah.

Kapolsek Gerung Lombok Barat, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana saat dikonfirmasi Tribun Lombok membenarkan terjadinya kecelakaan tunggal pikap tersebut.

Menurut Iptu Agung Bayu, kecelakaan tersebut sedang ditangani Unit Laka Satlantas Polres Lombok Barat.

Saksi mata, Fendi mengatakan, mobil pikap tersebut melaju dari arah utara ke Selatan tiba-tiba terguling dan terbalik menghempaskan penumpangnya bahkan hingga mobilnya berdiri kembali. Diketahui terdapat sekitar 7 anak-anak yang ikut menjadi penumpang pikap maut tersebut.

"Semua penumpangnya terhempas. Korbannya berhamburan di jalan. Yang meninggal satu anak-anak sekitar umur 2 tahun langsung di lokasi. Kemudian ada lagi anak-anak luka berdarah dibagian kepala umur 3 tahun sudah dalam keadaan sekarat," jelas Fendi.

Fendi mengaku belum mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan apakah karena rem blong atau rem mendadak karena tidak menabrak benda apapun. Fendi juga sempat menolong korban kecelakaan. Sementara sopir dalam keadaan selamat dan hanya mengalami luka ringan.

Soal sopir yang baru belajar menyetir, Fendi mengaku belum mengetahui detail namun memang sopir tersebut beberapa orang menyampaikan jika sopirnya baru belajar.

"Kalau kata (orang/saksi) yang lain katanya sudah lama (menyetir)," tandasnya. 

Berita Terkini