Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Lombok.com, Rozi Anwar
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Sebuah kecelakaan tunggal lalu lintas yang melibatkan bus Mitsubishi Andika terjadi di Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, Rabu (5/3/2025) sekitar pukul 14.30 WITA.
Bus yang mengangkut 27 penumpang, sebagian besar merupakan karyawan tambang PT. AMNT, mengalami kecelakaan di tanjakan Peruak Gantung, Dusun Sumber Sari, Desa Perung.
Akibat insiden ini, dua orang penumpang berinisial H dan A meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara 11 penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Kronologi Kejadian
Kasat Lantas Polres Sumbawa, AKP Edwin Isa Mahendra, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika bus yang dikemudikan oleh sopir berinisial S sedang melaju dari arah Sumbawa menuju lokasi tambang PT. AMNT.
"Saat melintas di tanjakan Peruak Gantung, pengemudi berusaha mengganti persneling. Namun, saat kendaraan hampir mencapai puncak tanjakan, mesin tiba-tiba mati, menyebabkan bus mundur,” ungkap AKP Edwin pada Kamis (6/3/2025).
Melihat kondisi mobilnya, pengemudi kemudian memilih banting setir hingga kendaraan terguling.
“Dalam upaya menghindari bahaya, pengemudi membanting setir ke kiri, yang membuat kendaraan terbalik ke sisi kanan dan terseret sekitar lima meter," ungkapnya.
Baca juga: Bupati Sumbawa Barat Sidak Pelayanan Publik di MPP dan Puskesmas Taliwang
Bus mengalami kerusakan cukup parah, dengan kaca pecah di seluruh bagian serta lecet pada bodi sebelah kanan.
Tim kepolisian bersama mobil ambulans segera melakukan evakuasi terhadap korban dan kendaraan yang terbalik guna memperlancar arus lalu lintas di lokasi kejadian. Saat ini, bus telah dievakuasi ke Polsek Lunyuk.
Saat ini bus yang terbalik sudah dievakuasi ke Polsek Lunyuk, sehingga arus lalu lintas di kawasan tersebut bisa kembali lancar.
"Setelah terjadi kami langsung mengevakuasi korban dan bus guna memperlancar arus lalulintas," tandasnya.
(*)