TRIBUNLOMBOK.COM - Pemerintah kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program bantuan sosial (bansos), salah satunya Program Keluarga Harapan (PKH).
Pada Januari 2025, Pencairan dana bansos PKH untuk tahap pertama sudah mulai disalurkan kepada masyarakat yang terdaftar sebagai penerima. Program bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak yang positif terhadap peningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Bansos PKH merupakan salah satu program unggulan dari pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) yang bertujuan untuk membantu masyarakat miskin dan rentan dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan. Selain itu, bansos PKH ini juga diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan.
Para penerima bansos PKH akan dibagikan dalam beberapa kategori yang diantaranya yaitu ibu hamil/masa nifas, anak usia dini, siswa sekolah mulai dari jenjang SD hingga SMA/SMK, lansia dan para penyandang disabilitas.
Jadwal Pencairan PKH Tahap 1 Januari 2025, Simak Cara Cek NIK KTP di Link cekbansos.kemensos.go.id
Kemensos berupaya mempercepat pencairan bansos PKH dan BPNT tahap 1.
Baca juga: Tabel Angsuran KUR BRI Terbaru Hari Ini 12 Januari 2025: Cek Syarat NIK KTP, Bunga Rendah 0,5 Persen
Tenaga Ahli Menteri Sosial Bidang Perencanaan dan Evaluasi Kebijakan Strategis, Andy Kurniawan pada akhir Desember 2024 mengatakan "Bansos PKH yang sedianya cair pada akhir triwulan I yaitu Maret 2025, akan dipercepat pada awal tahun 2025.
Pertimbangan pencairan PKH dan BPNT tahap 1 di Januari 2025 adalah sebagai antisipasi kenaikan PPN dan pembatasan subsidi.
Bansos PKH tahun 2025 akan diberikan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Pun dengan penyaluran bansos BPNT yang juga dipercepat dan akan segera digelontorkan di awal tahun 2025.
Artinya, pada bulan Januari 2025, masyarakat akan mendapatkan bansos PKH tahap 1 periode Januari-Maret 2025.
Bansos PKH akan menyasar kepada 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Begitu juga dengan pencairan bansos BPNT yang juga ikut dipercepat.
Menurut Andy, BPNT segera digelontorkan di awal tahun 2025 dan akan disalurkan setiap bulan.
Mekanisme ini berbeda dari sebelumnya di mana BPNT cair per 2 atau 4 bulan sekali.
Jumlah penerima bansos BPNT sebanyak 18,8 juta KPM seluruh Indonesia.