Pilkada NTB

Putusan MK Bikin Duet Gita-Sukiman Kembali Tancap Gas di Pilgub NTB

Penulis: Robby Firmansyah
Editor: Idham Khalid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lalu Gita Ariadi dan Sukiman Azmy turun langsung menemui masyarakat Sembalun, Lombok Timur sekaligus meresmikan relawan GASMAN, Minggu (7/7/2024).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Peluang H Lalu Gita Ariadi dan H Sukiman Azmi (Gasman) untuk maju di Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Barat (Pilgub NTB), kembali terbuka lebar setelah adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait persyaratan pendaftaran calon kepala daerah.

Duet Gasman sebelumnya diprediksi bakal kandas maju di Pilgub NTB setelah partai politik peraih kursi di DPRD Provinsi NTB, sudah menetapkan arah dukungan. Namun kejutan kembali muncul setelah MK memutuskan partai non seat (tidak ada kursi) di DPRD bisa mengusung calon kepala daerah.

Berkaca hasil Pemilu 2024 lalu di DPRD Provinsi NTB  ada enam partai politik peserta Pemilu tidak mendapatkan kursi di DPRD Provinsi NTB, diantaranya Partai Gelora dengan perolehan 84.747 suara sah, disusul Partai Solidaritas Indonesia 22.932 suara sah.

Kemudian Partai Ummat 16.652 suara sah, PKN sebesar 11.457 suara sah, Partai Buruh sebesar 11.395 suara sah dan Partai Garuda sebesar 9.412 suara sah.

Baca juga: Profil Gita dan Sukiman, Duet GASMAN di Pilgub NTB 2024

Tim pemenangan Gita-Sukiman, Lalu Athari Fathullah mengatakan, pasangan ini akan mencoba melakukan komunikasi politik dengan partai-partai non seat tersebut, sembari terus melakukan komunikasi politik dengan partai-partai yang belum mengeluarkan B1 KWK.

"Pasti (komunikasi)," kata Athari, kepada TribunLombok.com, Rabu (21/8/2024).

Athar optimis sebelum pendaftaran bacagub dan bacawagub ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pekan depan, duet Gasman masih berpeluang maju di Pilgub NTB.

Sementara itu Gita dalam beberapa kesempatan dimintai komentar terkait peluang maju di Pilgub, lebih memilih bungkam.

Terpisah dua partai non seat yakni Gelora dan PSI sebelumnya tegas mengatakan, solid mendukung duet Lalu Muhamad Iqbal dan Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda). 

Berita Terkini