Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Penjabat (Pj Wali Kota H Muhammad Rum rutin memberikan penguatan pada masyarakat Kota Bima usai salat berjamaah.
Seusai salat berjamaah bersama warga Wenggo, belum lama ini, H Muhammad Rum menekankan pentingnya mengimplementasikan sabar dan salat dalam menghadapi berbagai cobaan dan tantangan yang dihadapi saat ini.
"Pesan saya kepada seluruh masyarakat Kota Bima terutama warga lingkungan Wenggo agar tetap bersabar dalam menghadapi berbagai ujian hidup. Kita semua akan diuji, tetapi dengan kekuatan sabar, kita akan mengatasi semuanya," kata Rum usai salat Maghrib dan Isya, di Masjid Baburrahman, Lingkungan Wenggo, Kelurahan Penanae, Kota Bima, 4 November 2023.
Dalam arahannya Muhammad Rum mengingatkan masyarakat untuk menjaga ketenangan dalam menghadapi berbagai permasalahan yang datang.
Baca juga: Jabat Pj Wali Kota, Muhammad Rum Bikin Jargon Kota Bima Gemilang
Ditekankannya, dengan sabar dan dukungan satu sama lain setiap kesulitan dapat diatasi dengan baik.
Selain itu, Rum juga mengingatkan pentingnya salat dalam menjaga kesejahteraan dan keseimbangan spiritual.
"Salat adalah sumber kekuatan dan ketenangan bagi jiwa kita. Melalui salat, kita dapat mencari petunjuk dan kekuatan dari Allah dalam menjalani kehidupan sehari-hari," imbuhnya.
Rum berharap pesan yang disampaikan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam menghadapi berbagai perjuangan hidup.
"Dengan harapan bahwa tujuan yang ingin kita capai bersama dapat terwujud untuk menjadikan Kota Bima yang maju, sejahtera, makmur dan berkeadilan," lanjut Muhammad Rum.
Rum rutin melaksanakan shalat berjamaah bersama warga Kota Bima.
Dalam setiap kesempatan ia selalu menyempatkan untuk berdiskusi dan menyampikan pesan penguatan untuk masyarakat.
Pesan yang lain yang disampaikan oleh Rum tentang menjaga dan meningkatkan nilai keimanan kepada Allah.
Ia meyakini bahwa jika mendekatkan diri kepada Allah dan menjalani hidup dengan penuh keyakinan, Allah akan menyediakan jalan keluar dari setiap masalah dan kesulitan yang dihadapi.
Menurutnya, mekanisme penyelesaian persoalan kompleks akan terjadi secara alami sesuai dengan kehendak Allah.
"Tidak usah risau dengan apa yang akan terjadi dengan kita di masa akan datang, tugas kita hanya mengisi hidup dengan berusaha dan berdoa, hasilnya tentu kita serahkan kepada ketentuan dan ketetapan Allah."
"Terkadang kita terlalu sibuk melakoni urusan dunia, sehingga kita melupakan urusan akhirat," tutup Rum.
(*)