Perkiraan Cuaca NTB

Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG di NTB 10 Januari 2023, Waspada Ombak 4 Meter di Selat Lombok

Editor: Sirtupillaili
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cuaca ekstrem berupa gelombang tinggi menghantam rumah-rumah warga di pesisir Kota Mataram, pada akhir Desember 2022. Berikut perkiraan gelombang tinggi di NTB menurut BMKG.

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Update informasi peringatan dini gelombang tinggi NTB sangat penting sebelum beraktivitas di wilayah perairan NTB.

Peringatan dini gelombang tinggi NTB ini dikeluarkan BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (ZAM).

Informasi peringatan dini gelombang tinggi NTB ini berlaku pukul 08.00 WITA 9 Januari 2023 hingga pukul 08.00 WITA 10 Januari 2023.

Ketinggian gelombang di wilayah perairan Selat Lombok dan Samudera Hindia Selatan NTB patut diwaspadai.

Sebab BMKG memperkirakan ketinggian gelombang di wilayah antara 2.5 - 4.0 meter, termasuk kategori gelombang tinggi.

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG di NTB 8 Januari 2023, Waspada Ombak Tinggi Selat Lombok

Berikut ini peringatan dini gelombang tinggi di delapan wilayah perairan di NTB.

1. Selat Lombok bagian utara
Tinggi gelombang: 0.5 - 1.25 meter
Kategori gelombang: rendah

2. Selat Lombok bagian selatan
Tinggi gelombang: 2.5 - 4.0 meter
Kategori gelombang: tinggi

3. Selat Alas bagian utara
Tinggi gelombang: 0.5 - 1.5 meter
Kategori gelombang: rendah

4. Selat Alas bagian selatan
Tinggi gelombang: 2.5 - 4.0 meter
Kategori gelombang: tinggi

5. Utara Sumbawa
Tinggi gelombang: 0.5 - 1.25 meter
Kategori gelombang: rendah

6. Samudera Hindia Selatan NTB
Tinggi gelombang: 2.5 - 4.0 meter
Kategori gelombang: tinggi

7. Selat Sape bagian utara
Tinggi gelombang: 0.5 - 1.25 meter
Kategori gelombang: rendah

8. Selat Sape bagian selatan
Tinggi gelombang: 1.25 - 2.5 meter
Kategori gelombang: sedang.

Dengan kondisi ini, BMKG Stasiun Meteorologi ZAM menghimbau warga selalu mewaspadai tinggi gelombang mencapai 2 meter atau lebih.

Terutama di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, serta Samudera Hindia Selatan NTB.

Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

Untuk perahu nelayan berisiko dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Kapal tongkang berisiko dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal Ferry, risiko tinggi dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.

Kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar, berisiko dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir yang berisiko gelombang tinggi tetap waspada.

(*)

Berita Terkini