Baca tanpa iklan
TRIBUNLOMBOK.COM - Tuan rumah Persib Bandung dan Bali United bermain seri 1-1 pada laga perdana penyisihan Grup C Piala Presiden 2022.
Duel Persib vs Bali United berlangsung panas yang diwarnai kartu merah.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts memberikan komentar. Dia menilai atmosfer laga Persib vs Bali United mirip pertadingan final sepak bola Eropa.
Baca juga: Jadwal Piala Presiden Hari Ini: 2022: Arema Tantang PSM Makassar, Persis Solo vs PSS Sleman
Baca juga: Pembagian Grup Piala Presiden 2022, Bali United dan Persib Masuk Grup Neraka
Pertandingan Persib vs Bali United berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Minggu (12/6/202) malam.
Tampil di depan ribuan pendukung sendiri, Persib Bandung meraih satu poin setelah ditahan imbang Bali United 1-1.
Publik Stadion GBLA terdiam setelah Novri Setiawan sukses mengantar Bali United unggul cepat pada menit ketiga.
Mantan pemain Persija Jakarta itu sukses menaklukkan kiper Persib, I Made Wirawan lewat tendangan keras kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Kaget dengan gol cepat Bali United, Persib Bandung langsung meningkatkan intensitas serangan. Persib kemudian mendapatkan keuntungan pada menit ke-20 setelah gelandang serang Bali United, Eber Bessa, diusir wasit.
Eber Bessa harus meninggalkan lapangan lebih cepat seusai menerima kartu kuning kedua akibat melakukan handsball.
Unggul jumlah pemain, Persib Bandung semakin gencar melancarka seranngan. Usaha Persib untuk menyamakan kedudukan akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-79.
Persib sukses menyamakan skor setelah tendangan bebas langsung David Da Silva meluncur deras masuk ke gawang Bali United setelah terpantul kaki Brwa Nouri dan mengecoh kiper Muhammad Ridho.
Gol David Da Silva itulah yang menyelamatkan Persib Bandung dari kekalahan di kandang sendiri. Seusai pertandingan, Robert Alberts menilai hasil imbang 1-1 sudah adil untuk kedua tim.
Robert Alberts juga memuji determinasi pemain Persib dan juga Bali United.
"Kami senang bsa kembali ke GBLA setelah dua tahun. Patut diingat, ini masih pramusim. Namun, pertandingan sudah seperti laga final di Eropa," kata Robert dikutip dari situs resmi klub.
"Kedua tim tampil penuh gengsi dan berusaha mendapat hasil maksimal dengan pemain-pemain yang kita tahu, punya kualitas yang sangat bagus."
"Mereka (Bali United) tampil dengan baik walaupun dengan sepuluh pemain. Di sisi lain, kami sudah bermain maksimal dan membuat peluang," ujar pelatih asal Belanda itu.
"Peluang itu akhirnya menjadi gol. Menurut saya, ini hasil pertandingan yang adil," ucap mantan arsitek PSM Makassar itu menambahkan.
Di sisi lain, kapten Persib, Ahmad Jufriyanto, terlihat sangat kecewa karena timnya terlambat panas. Ahmad Jufriyanto memastikan Persib akan langsung melakukan evaluasi agar kesalahan serupa tidak terulang di laga berikutnya.
"Setelah Bali United mencetak goal, mereka bermain bertahan dengan baik," kata Ahmad Jufriyanto dikutip dari Tribun Jabar.
"Di sisi lain, kami melakukan permainan yang lambat. Ke depan semoga penampilan kami bisa lebih baik dari pertandingan ini," ujar bek tengah yang akrab disapa Jupe itu menambahkan.
Selanjutnya, Persib Bandung akan melakoni pertandingan klasik melawan Persebaya Surabaya.
Duel Persebaya vs Persib dijadwalkan berlangsung pada Jumat (17/6/2022) malam.
Adapun pertandingan Bali United selanjutnya adalah menghadapi Bhayangkara FC pada Kamis (16/6/2022) malam.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Kata Robert Alberts Soal Laga Panas Persib Vs Bali United: Seperti Final di Eropa!