TRIBUNLOMBOK.COM - Pabrikan tim MotoGP mencari cara meningkatkan performa di lintasan sebelum menghadapi kalender balap tahun 2022.
Sirkuit Mandalika menjadi tempat terakhir, para pabrikan untuk mencoba yang baru dari berbagai teknologi, spare part, sasis, desain aero, hingga performa pembalap sebelum musim 2022 dimulai.
Tes pramusim MotoGP Mandalika 2022 resmi dimulai pagi tadi, Jumat (11/2/2022) dengan wet practice alias latihan basah.
Namun, tes ini ditunda sementara hingga lintasan Sirkuit Mandalika dibersihkan dalam beberapa jam.
Percikan lumpur memadati bagian bawah motor, juga pelindung kaki para pembalap menandakan lintasan kotor.
Hasil pada sesi pagi menempatkan pembalap Pramac Racing Ducati Johann Zarco di klasemen puncak dengan catatan waktu bestlap 1:44.830.
Baca juga: Catatan Waktu Sementara Pembalap MotoGP di Mandalika, Zarco Terdepan Marquez Urutan Sembilan
Baca juga: Marc Marquez Cs Jajal Sirkuit Mandalika, Catatan Waktunya Kurang Memuaskan
Baca juga: BREAKING NEWS Tes Pramusim MotoGP Mandalika 2022 Dimulai, Marc Marquez Cs Disambut Trek Basah
Disusul pembalap Australia Jack Miller dari Ducati Lenovo Team yang lebih lambat +0.018 detik.
Punggawal KTM Factory Racing di tempat ketiga, Brad Binder dengan perbedaan waktu +0.395 detik.
Menyusul kemudian Francesco Bagnaia, kompatriot Miller, yang lebih lambat +0.431 detik.
Juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo di posisi ketujuh dengan catatan waktu lebih lambat +1.450 detik.
Sementara juara dunia 8 kali, Marc Marquez di posisi 9 dengan catatan waktu lebih lambat +1.987 detik dari Zarco.
Dari hasil sementara ini, tampak dominasi Ducati di Sirkuit Mandalika meskipun pada lintasan basah.
Mengutip laman motogp.com, belajar dari tes Sepang, Ducati telah membuktinya bahwa GP22-nya berhasil dengan baik.
Mesin baru yang digunakan Ducati pun menunjukkan kecepatan tertinggu serta aero aru yang digunakan menjadi pelengkap.
Kendati demikian, Ducati mengaku masih ada yang perlu diperbaiki dan akan segera diselesaikan sebelum Gran Prix pertama di Qatar.
Sementara itu, Aprilia racig mencuri perhatian sejak pada hari pertama tes Sepang.
Hal tersebut diakui oleh Espargaro yang mengaku mendapatkan peningkatan dalam berbelok dan menikung meski belum memutuskan sasis mana yang terbaik.
Pihak Aprila pun menyatakan bahwa Mandalika merupakan tempat terakhir mereka untuk menyelesaikan mesin.
Maka dari itu, tes di Mandalika akan menjadi bukti inovasi baru dari Aprilia Racing.
Sedangkan Suzuki mengaku telah meningkatkan mesin gua mencapai kecepatan tertinggi.
Pun demi peroleh kecepatan tertinggi, Suzuki mengorbankan GSX-RR yang sudah mapan.
Dari hasil tes Sepang pun asih ada banyak hal yang berhasil dan tidak.
Sehingga, sekali lagi Mandalika akan menjadi bukti perbaikan dari Suzuki.
kemudian, tes di Sepang rupanya belum membuat Yamaha garang di lintasan.
Di hari pertama dan kedua, hanya terlihat pembalap Yamaha, Fabio Quartararo yang berhasil finish 10 besar.
Sementara itu, pembalap Honda, Marc Marquez dan Pol Espargaro pun berhasil tempati di posisi 10 besar.
Yamaha mengaku masih banyak yang harus diperbaiki dan menganggap tes di Mandalika pada, Jumat (11/2/2022) sebagai pengujian sesungguhnya.
Sementara Honda dan KTM akan mengevaluasi banyak hal guna menyempurnakan mesin ketika tes di Mandalika.
Mengutip motogp.com, salah satu pembalap Yamaha, Marque Iwata menginginkan kecepatan tertinggi.
Yamaha memberikan perubahan kecil namun masih tak cukup bagi Iwata.
Manajer tim Monster Energy Yamaha, Maio Meregalli megaku bahwa mereka sedang melakukan peningkatan lebih besar dan sedang fokus melalui perbaikan di aero.
Meregalli juga mengatakan bahwa ujian yang sesungguhnya akan dihadapi oleh Yamaha di tes pramusim Mandalika, Indonesia.
Sementara itu, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pun menyatakan bahwa kondisi motor baik-baik saja sejak tes di Sepang.
Pun diungkapkan oleh Pol Espargaro mengenai kondisi motor yang cukup baik.
Kendati demikian, dari Honda akan terus menyempurnakan mesin selama tes di Mandalika.
Sementara itu, KTM masih mencari untuk menemukan dasar yang kuat guna menyempurnakan mesin sebelum mulai musim 2022.
KTM akan melakukan evaluasi suku cadang baru dan tetap kembali memeriksa banyak hal hingga siap digunakan untuk Miguel Oliveira dan Brad Binder dari Red Bull KTM Factory Racing.
Selain itu, pun dengan bantuan Dani Pedrosa yang akan membantu rookie Tecg 3, Remy Gardner dan Raul Fernandez untuk adaptasi dengan mesin.
Upaya evaluasi hingga penyempurnaan mesin pun akan digunakan guna temukan performa maksimal untuk para rider.
Rata-rata, tim-tim dari Honda, Yamaha, dan KTM menyebut tes Mandalika pada, Jumat (11/2/2022) merupakan pengujian terakhir sebelum menghadapi Gran Prix pertama di Qatar.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bekal Ducati, Aprilia, dan Suzuki Hadapi Tes MotoGP Mandalika 2022, Banyak Belajar dari Sepang