Hardiknas

Link Download Tata Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 Lengkap Susunan Upacara dan Pidato Resmi!

Susunan Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 Hardiknas Jumat 2 Mei 2025: Naskah Upacara Bendera Pancasila, Pembukaan UUD, dan Doa.

Editor: Irsan Yamananda
TWIBBONIZE
TWIBBON HARDIKNAS 2025 - Twibbon Hardiknas 2025 di Twibbonize. Susunan Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 Hardiknas Jumat 2 Mei 2025: Naskah Upacara Bendera Pancasila, Pembukaan UUD, dan Doa. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) membagikan PDF pedoman peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025. Berikut link download-nya.

Pedoman dengan nomor 0529/A.A5/HM.00.08/2025 ini ditujukan kepada para pemimpin Perguruan Tinggi Negeri/Swasta, para Kepala Lembaga layanan pendidikan tinggi di lingkungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi.

Dalam surat itu, dijelaskan peringatan Hardiknas pada 2 Mei 2025 mengusung tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 29 April 2025: Harga 1 Gram Turun Rp5.000 Menjadi Rp2.043.000

Setiap instansi dan satuan pendidikan diimbau untuk memeriahkan peringatan Hardiknas dengan pelaksanaan upacara bendera sesuai susunan yang sudah diberikan.

Selain itu, ragam aktivitas yang kreatif dan bisa membangkitkan semangat belajar juga diperbolehkan.

Adapun pedoman peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025 ini tersedia dalam bentuk PDF yang bisa kamu baca lebih lanjut.

Panduan Acara Upacara Hardiknas 2025

Kemendikti Saintek juga telah menyusun panduan acara upacara Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025.

Panduan tersebut juga cukup lengkap, mulai dari pakaian hingga susunan upacaranya. Jika ingin menengoknya, kamu dapat mengeklik link di bawah ini.

Link Download PDS Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025

Susunan Upacara Hardiknas 2025

Berikut ini adalah susunan upacara Hardiknas 2025 dari Kemendikti Saintek

  1. Pemimpin Upacara memasuki lapangan upacara;
  2. Pembina Upacara tiba di tempat upacara;
  3. Penghormatan kepada Pembina Upacara;
  4. Laporan Pemimpin Upacara;
  5. Pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh korsik/paduan suara;
  6. Mengheningkan cipta dipimpin oleh Pembina Upacara;
  7. Pembacaan naskah Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
  8. Pembacaan naskah Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  9. Pembacaan Keputusan Presiden RI tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya dan pemberian piagam kepada penerima Satyalancana Karya Satya (jika ada);
  10. Amanat pembina upacara (Pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah);
  11. Pembacaan do’a*;
  12. Laporan Pemimpin Upacara;
  13. Penghormatan kepada Pembina Upacara;
  14. Pembina Upacara meninggalkan mimbar upacara;
  15. Upacara selesai, barisan dibubarkan.

Baca juga: 5 Contoh Teks Pidato Sambutan Hardiknas 2025: Sarat Makna dan Motivasi, Cocok untuk Pembina Upacara

Teks Pidato Mendikdasmen untuk Hari Pendidikan Nasional 2025

MENTERI PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA
PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA
DALAM PERINGATAN HARI PENDIDIKAN NASIONAL
2 MEI 2025
"PARTISIPASI SEMESTA WUJUDKAN PENDIDIKAN BERMUTU UNTUK SEMUA"

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam sejahtera untuk kita semua.

Pertama-tama marilah kita memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Subhanahu wataala, Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas rahmat-Nya kita sekalian dapat memperingati Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 dalam suasana yang penuh kedamaian dan kebahagiaan.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional bukanlah sekadar seremonial tahunan yang ditandai dengan upacara bendera dan berbagai ragam lomba.

Hari Pendidikan Nasional merupakan momentum untuk kita meneguhkan dan meningkatkan dedikasi, komitmen, dan semangat untuk memenuhi amanat konstitusi yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan yang terbaik, bermutu, dan berkemajuan bagi seluruh anak bangsa. Undang-undang Dasar 1945 menegaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.

Di dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu.

Sesuai amanat konstitusi, tidak boleh ada diskriminasi atas dasar agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, jenis kelamin, domisili dan sebab- sebab lain yang menyebabkan seseorang kehilangan kesempatan memperoleh pendidikan.

Pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat dalam diri setiap insan baik sebagai pribadi maupun warga negara.

Pada hakikatnya pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama, akhlak mulia, dan peradaban bangsa. Secara individual, pendidikan adalah proses menumbuhkembangkan fitrah manusia sebagai makhluk pendidikan (homo educandum) yang dengannya manusia menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan, dan berbagai kecerdasan yang memungkinkan mereka meraih kesejahteraan dan kebahagiaan material dan spiritual. Dalam konteks kebangsaan, pendidikan adalah sarana mobilitas sosial politik yang secara vertikal mengangkat harkat dan martabat bangsa.

Karena itu sangat tepat ketika Presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas. Sebagaimana disebutkan dalam Asta Cita keempat, Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur.

Melalui pendidikan, Presiden Prabowo berkomitmen memutus mata rantai kemiskinan.

Presiden bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, pembelajaran digital, dan peningkatan kualitas, kualifikasi, serta kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi, peningkatan kompetensi, dan kesejahteraan.

Dengan cara demikian, guru diharapkan dapat menjadi agen pembelajaran dan agen peradaban.

Para guru tidak hanya menjadi fasilitator pembelajaran tetapi juga mentor dan konselor para murid, Guru adalah orang tua yang senantiasa berada di sisi para murid dalam suka dan duka serta memandu para muridnya mencapai cita-cita luhur.

Untuk itu, diperlukan kerja sama semua pihak baik pemerintah, orang tua, masyarakat, dunia usaha, dan media massa.

Pemerintah sebagai penyelenggara negara tidak dapat bekerja sendiri karena keterbatasan sumber daya dan sumber dana.

Perlu dukungan dan partisipasi semesta agar pendidikan sebagai layanan publik dapat berperan mengantarkan anak-anak menjadi generasi hebat dan kuat.

Sejak Oktober 2024, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah melakukan langkah- langkah nyata membangun layanan pendidikan yang bermutu.

Secara manajerial, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah memperbaiki tata kelola, pembinaan, dan kinerja guru.

Secara kurikuler, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah akan menerapkan Pembelajaran Mendalam (deep learning), pemberlakuan Tes Kemampuan Akademik (TKA), serta pembelajaran Coding, dan Kecerdasan Artifisial (AI).

Secara pedagogis, dalam rangka membentuk karakter, Kementerian membuat kebijakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang meliputi bangun pagi, beribadah, berolah raga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat, program Pagi Ceria yang meliputi Senam Anak Indonesia Hebat (SATH), menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan doa bersama. Pendidikan karakter pada tingkat pendidikan Taman Kanak- kanak diluncurkan Album Kicau yang berisi lagu anak-anak.

Dengan semangat Hari Pendidikan Nasional mari kita saling bergandeng tangan, bahu membahu, dan bergotong royong mewujudkan "Pendidikan Bermutu untuk Semua".

Semoga Tuhan meridai.

Wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh

Anda bisa mengunduh pidato Mendikdasmen terkait Hari Pendidikan Nasional 2025 di sini

Keterangan: *) Sebelum pembacaan doa, diharapkan agar petugas pembaca doa menjelaskan bahwa doa upacara dibacakan secara agama Islam, dan mempersilakan kepada peserta upacara yang tidak beragama Islam untuk berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

Demikian tadi link download PDF pedoman peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 dari Kemendikti Saintek. Semoga bermanfaat!

Sumber: Sonora

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved