Berita Lombok Tengah

Anggota DPRD Lombok Tengah Ahmad Syamsul Hadi Serap Aspirasi Warga Desa Pejanggik dan Jurang Jaler

Aspirasi masyarakat antara lain terkait sektor pertanian, pendidikan, penataan lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
Istimewa
RESES - Anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah Fraksi NasDem Ahmad Syamsul Hadi menyambangi masyarakat di Desa Pejanggik ,Kecamatan Praya Tengah dalam mengakhiri masa reses pertama tahun sidang 2024/2025. Aspirasi masyarakat antara lain terkait sektor pertanian, pendidikan, penataan lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah Fraksi NasDem Ahmad Syamsul Hadi menyambangi masyarakat di Desa Pejanggik ,Kecamatan Praya Tengah dalam mengakhiri masa reses pertama tahun sidang 2024/2025.

Pertemuan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Pejanggik tersebut menghasilkan beberapa aspirasi mulai dari sektor pertanian, pendidikan, penataan lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat.

"Kami menekankan kepada masyarakat untuk tetap bahu-membahu dalam konsistensi cita-cita untuk pembangunan di daerah ini, baik itu pembangunan di tingkat dusun, desa hingga kabupaten. Intinya, aspirasi masyarakat ini sudah kami rangkum. Nanti akan kami urai satu persatu untuk dijadikan skala prioritas," jelas Ahmad Syamsul Hadi, di Praya, Kamis (27/2/2025). 

Selain di Desa Pejanggik, pihaknya juga melakukan reses di Dusun Prai Gunung, Desa Jurang Jaler, Praya Tengah. 

Baca juga: Anggota DPRD Lombok Tengah Supli Reses di Kelurahan Leneng, Bahas Pencegahan Narkoba Hingga Judol

Pada reses titik terakhir ini, Ahmad menjelaskan terkait perjalanan reses dari lokasi pertama hingga terakhir di Prai Gunung.

"Banyak hal yang kita tampung, sekaligus menjadi temuan permasalahan di masyarakat Praya dan Praya Tengah. Ini menjadi cara kami di parlemen untuk mendata masalah," jelas Ahmad.

Reses di Prai Gunung menghadirkan beberapa aspirasi masyarakat. 

Di antaranya kebutuhan Gedung Posyandu, perbaikan saluran irigasi, hingga pembuatan talud drainase.

"Infrastruktur lingkungan, jadi perlu penataan. Kami meminta masyarakat untuk selalu satu hati dalam merawat lingkungan dan menjaga infrastruktur yang akan dibangun atau yang sudah dikerjakan," kata Ahmad. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved