Tingkatkan Kesadaran Warga Terhadap Lingkungan, Pemkot Bima Dukung Penuh Gerakan WCD

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Penjabat Sekretaris Daerah Kota Bima Supratman, menerima perwakilan dari komunitas gerakan World Cleanup Day (WCD), pada Rabu (19/2/2025). 

Pada pertemuan tersebut, Pj Sekda didampingi oleh Kabid PSLB3 Dinas Lingkungan Hidup Aries Dedi Bayu.

Pertemuan itu membahas terkait isu lingkungan dan pengelolaan sampah pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) nanti.

"Pertemuan ini membahas terkait dengan adanya rencana talk show yang diselenggarakan oleh komunitas pencinta lingkungan, pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional, yang akan dilaksanakan pada tanggal, 22, hingga tanggal 23 Pebruari 2025 nanti, bertempat di Taman Ama Hami," ujar Supratman, Rabu (19/2/2025).

Ia mengapresiasi, serta mendukung inisiatif komunitas pencinta lingkungan, dan menyampaikan bahwa Pemda selama ini cukup andil dalam menangani isu lingkungan.

Terutama terkait pengelolaan sampah, karena penanganan sampah, termasuk agenda prioritas yang menjadi perhatian utama Pemerintah Kota Bima.

“Kami menyambut baik sebagai bentuk dukungan kami terhadap inisiatif adik-adik, dan kami (pemerintah), akan memfasilitasi segala hal yang dibutuhkan oleh adik-adik," ujarnya.

Baca juga: Belum Memiliki NISN, Dua SiswaSDN 28 Melayu Kota Bima Berpotensi Tak Dapat MBG

Ketua Gerakan WCD Faturrahman menyampaikan, berbagai program yakan dilakukan pada kegiatan memperingati HPSN nanti. Adapun kegiatan yang akan dilakukan di antaranya, Talk Show, Ploging Campaign dan Donor Darah, 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga dan mencintai lingkungan, agar tercipta lingkungan yang bersih dan sehat.

WCD berharap adanya keterlibatan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bima, sebagai leading sektor di dalam penanganan masalah sampah.

Kabid PSLB3 DLH Kota Bima, menyambut baik rencana talk show yang membahas masalah penangan sampah di HPSN nanti, serta berharap kegiatan ini dapat mengedukasi kita semua, serta dapat diimplementasikan dalam kerja nyata.

(*)