Warga Desa Luk Sumbawa Hanyut Terseret Banjir Saat Perbaiki Pagar Kebun

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Warga Desa Luk, Kecamatan Rhee, Kabupaten Sumbawa, dilaporkan hilang setelah terseret banjir bandang pada Selasa (4/2/2025).

Korban bernama Monggo, laki-laki yang tinggal di RT 03 Dusun Luk A, terseret air bah saat sedang memperbaiki pagar kebunnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa Muhammad Nurhidayat mengungkap kejadian terjadi sekitar pukul 11.30 WITA. 

"Air bah datang secara tiba-tiba jadi korban tersebut tidak dapat menyelamatkan diri," terangnya.

BPBD Kabupaten Sumbawa bersama berbagai unsur terkait, termasuk TNI, Polri, pemerintah kecamatan dan desa, relawan kebencanaan, masyarakat setempat, serta tim dari BMKG, langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan upaya pencarian. 

Baca juga: Dua Korban Banjir Bima Ditemukan Meninggal Dunia, 5 Masih dalam Pencarian

"Kami juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan memantau perkembangan situasi di lapangan," ujarnya.

Nurhidayat, mengungkapkan bahwa saat ini tim gabungan masih terus melakukan pencarian korban. 

"Agar bisa ditemukan dan kami kerahkan tim gabungan untuk pencarian," jelasnya.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi hujan deras di wilayah Sumbawa.

"Kami sampaikan kepada warga agar tetap berhati-hati, mengingat potensi hujan masih deras," tuturnya.

"Kami mengingatkan warga yang beraktivitas di sekitar sungai untuk lebih berhati-hati dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika terjadi peningkatan debit air yang mencurigakan," tambahnya.

BPBD akan memberikan informasi terbaru seiring dengan perkembangan di lapangan mengenai hasil pencarian korban.

(*)