Menikmati Pesona Pantai Semeti : Tebing, Ombak, dan Alam yang Masih Perawan

TRIBUNLOMBK.COM, MATARAM - Lombok, yang dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, memiliki banyak pantai yang menawan. Salah satunya adalah Pantai Semeti, sebuah pantai tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang unik dan berbeda dari pantai-pantai lainnya di Lombok.

Pantai ini berlokasi di Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah.

Pantai Semeti unik, berbeda dari pantai-pantai yang lain. Pantai ini dikelilingi oleh tebing-tebing curam yang berfungsi sebagai pemecah ombak, menciptakan pemandangan alam yang sangat dramatis.

Jika Anda mencari tempat yang belum terlalu ramai dikunjungi wisatawan, Pantai Semeti adalah pilihan yang tepat.

Daya tarik utama Pantai Semeti adalah tebing-tebing curam yang mengelilinginya.

Tebing-tebing batu yang terjal dan menjulang tinggi ini tidak hanya menambah keindahan alam, tetapi juga berfungsi sebagai pemecah ombak alami.

Ombak besar yang menghantam tebing menciptakan pemandangan yang sangat dramatis, menjadikan pantai ini sangat fotogenik, terutama saat air laut bergulung dengan kekuatan besar.

Bagi para penggemar fotografi alam, pemandangan ini merupakan momen yang sayang untuk dilewatkan.

Pantai Semeti terletak cukup tersembunyi, sehingga suasananya tetap sangat alami dan tenang.

Pasir putih yang bersih berpadu dengan air laut yang jernih, menciptakan pemandangan tropis yang menenangkan.

Anda juga akan menemukan formasi batu karang yang unik dan mengesankan.

Banyak batu-batu besar yang tersebar di sepanjang bibir pantai, dan beberapa di antaranya membentuk pola-pola alami yang indah. Batu-batu ini memberikan kesan mistis dan menambah keistimewaan pantai ini.

Saat air laut surut, Anda bisa lebih leluasa mengeksplorasi area sekitar batu karang yang terendam, atau berfoto dengan latar belakang tebing-tebing yang menjulang tinggi.

Karena akses menuju Pantai Semeti membutuhkan perjalanan yang berbukit dan berbatu, kenakan pakaian yang nyaman dan sepatu yang cocok untuk berjalan di medan yang sedikit menantang.

Apalagi saat musim hujan seperti saat ini, membuat jalan menuju ke Pantai Semeti semakin menantang. 

Pengunjung yang hendak datang ke Semeti disarankan untuk mengendarai mobil off-road agar dapat menghadapi jalur dengan kondisi berbatu.

Sementara bagi pengendara motor, disarankan untuk menggunakan motor trail dan tidak menggunakan motor matic.

Meski demikian, selalu ada pelangi setelah badai usai. Begitulah kira-kira perumpamaan yang tepat untuk menggambarkan hasil perjuangan menuju Pantai Semeti.

Usai melewati jalur yang ekstrem, pengunjung akan melihat keindahan alam yang selalu mampu membuat takjub.

Terkait tiket masuk, ada perbedaan tiket masuk antara wisatawan lokal dengan wisatawan mancanegara. 

Tiket masuk wisatawan domestik sebesar Rp5 ribu jika menggunakan kendaraan roda dua, sedangkan jika menggunakan kendaraan roda empat, dikenakan biaya Rp10 ribu. 

Berbeda dengan turis mancanegara, tiket masuk dikenakan Rp10 untuk yang menggunakan roda dua, dan dikenakan Rp20 ribu untuk yang membawa mobil.