Polda NTB Catat 7.017 Kejahatan Terjadi Sepanjang Tahun 2024 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) merillis hasil penanganan kasus kejahatan sepanjang tahun 2024, hasilnya pada tahun ini angka kejahatan meningkat sebesar 57 kasus atau 0,87 persen.

Kabid Humas AKBP Mohammad Kholid mengatakan, angka kejahatan pada tahun 2023 sebanyak 6.960 kasus sedangkan tahun 2024 sebanyak 7.017 kasus.

Kholid menjelaskan meskipun terjadi trend kenaikan angka kejahatan, jajaran Polda NTB berhasil meningkatkan jumlah penyelesaian kasus secara signifikan dimana pada tahun lalu Polda NTB hanya menyelesaikan 4.187 kasus kini menjadi 5.782 kasus.

"Data ini menunjukan komitmen Polda NTB dalam meningkatkan penegakan hukum dan kepercayaan masyarakat," kata Kholid, Jumat (27/12/2024).

Kholid mengatakan berdasarkan laporan dari Polres jajaran, kasus kejahatan rentan terjadi pada waktu-waktu tertentu seperti pada pukul 18:00 WITA sampai pukul 20:59 WITA.

Polda NTB juga mencatat kecelakaan lalu lintas mengalami peningkatan sebesar 15,36 persen dari tahun lalu, dimana 304 korban meninggal dunia.

Sementara kasus peredaran narkoba di NTB juga, Polda berhasil menggagalkan 40 kilogram sabu, 47 kilogram ganja dan 6.256 butir ekstasi.

Kholid mengatakan selain penegakan hukum, jajaran Polda NTB juga ikut membantu pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan dengan mengelola 257 hektare lahan pertania.

(*)