Johan Rosihan Wanti-wanti Pemerintah agar Hindari “Naturalisasi Pangan” untuk Capai Swasembada
Anggota DPR RI Johan Rosihan mengamati rendahnya peningkatan produksi pangan yang signifikan di tanah air sehingga dampaknya selalu mengandalkan impor
Penulis: Andi Hujaidin | Editor: Wahyu Widiyantoro
ISTIMEWA
Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan. Johan mengamati rendahnya peningkatan produksi pangan yang signifikan di tanah air sehingga dampaknya selalu mengandalkan impor.
"Di sisi lain program food estate harus jujur kita akui bahwa program tersebut telah gagal, maka berilah keberpihakan kepada petani agar menjadi aktor utama untuk mencapai swasembada pangan,” tutur Johan.
Johan menegaskan agar target swasembada pangan perlu diperjelas pemerintah untuk menghindari terjadinya naturalisasi pangan,
Dia mengingatkan bahwa arget swasembada ini harus jelas seperti setiap tahun ada progres mengurangi impor pangan, peningkatan produktivitas setiap tahun secara nasional, meninggalkan pola food estate.
"Polanya harus beralih kepada pertanian presisi dan spesifik lokasi serta yang paling penting harus ada peningkatan kesejahteraan petani setiap tahun," tutup Johan.
(*)
Baca Juga
| Anggota DPR RI Sentil Wali Kota Mataram Soal Tumpukan Sampah Dekat Gudang Bulog Mandalika |
|
|---|
| SP Sumbawa Desak Pemerintah Tinjau Ulang Program Food Estate |
|
|---|
| Penjelasan Wakil Ketua DPR RI Soal Dana Reses Rp702 Juta |
|
|---|
| Anggaran Reses DPR RI Naik Jadi Rp702 Juta, Setahun Bisa Sampai 5 Kali Pelaksanaan |
|
|---|
| Komisi III DPR RI Atensi Kasus Pembunuhan 2 Anggota Polisi di NTB |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lombok/foto/bank/originals/johan-rosihan-13122024jpg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.