Berita Kota Bima

Hujan Lebat di Kota Bima Robohkan Talud hingga Tembok Rumah Warga

Hujan lebat yang mengguyur Kota Bima menyebabkan talud roboh sepanjang 10 meter di Kelurahan Rontu, juga merobohkan tembok rumah warga

Penulis: Toni Hermawan | Editor: Laelatunniam
ISTIMEWA
Kondisi rumah warga di Kota Bima yang roboh akibat longsor, Selasa (10/12/2024) 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Hujan lebat yang mengguyur Kota Bima menyebabkan sejumlah titik terendam banjir hingga longsor.

Bahkan mengakibatkan talud roboh sepanjang 10 meter di Kelurahan Rontu, juga merobohkan tembok rumah warga di  Kelurahan Jatibaru Timur, Kecamatan Asakota. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima, Gufran mengatakan, banjir terjadi di 6 kelurahan. Kelurahan Panggi Kecamatan Mpunda, Rabadompu Barat, Jatibaru Timur, Rontu, Ntobo dan Penanae. 

Selain itu banjir juga menggenangi jalan raya di pertigaan Sambina'e-Rontu, Kecamatan Raba.

Kemudian di sepanjang jalan di sekitar kawasan Amahami Kelurahan Dara, Kecamatan Rasana'e Barat, jalan pom bensin kawasan Amahami hingga Caffe Falcao juga terendam banjir.

"Terjadi  genangan air setinggi kurang lebih 20 hingga 35 sentimer pada ruas jalan negara," terang Gufron saat di hubungi, Selasa (10/12/2024).

"Khusus untuk Jati Baru Timur  batu besar menimpa rumah warga, beruntung tidak ada korban jiwa," tambahnya.

Saat ini  BPBD tengah  melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan  dinas  PUPR, Perkim, dan Dinsos.

Sementara untuk  DLH  melakukan penyiraman jalan licin yang dapat membahayakan pengguna jalan.

" Pembersihan sedimen lumpur sepanjang ruas jalan mulai kuburan cina hingga Hotel Marina Inn," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved