Jorge Martin Bakal Balas Dendam di MotoGP Mandalika, Ogah Bikin Kesalahan Lagi

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Wahyu Widiyantoro

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Klasemen sementara MotoGP musim 2024 ini cukup ketat dengan sekurangnya empat pembalap menjadi kandidat juara dunia jelang seri Mandalika yang dimulai hari ini, Jumat (27/9/2024).

Adapun mereka antara lain, pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin yang berada di puncak klasemen dengan koleksi 341 poin.

Menyusul di bawahnya dengan selisih 24 poin yakni rider Ducati Lenovo Francesco 'Pecco' Bagnaia.

Kemudian rekan setimnya Enea Bastianini dengan 282 poin, serta sang juara dunia delapan kali Marc Marquez di peringkat empat dengan raihan 281 poin.

Martin datang ke Sirkuit Mandalika dengan perasaan campur aduk seiring serentetan insiden flag to flag dan aksi menyalip kontroversial di Misano Italia.

Ditambah lagi, kenangan tahun lalu tentang momen rider bernomor #89 ini yang terjatuh di tikungan 11 Mandalika kala memimpin balapan dengan jarak 3 detik.

Meskipun Martin menang balapan sprint, tapi insiden itu membuat Bagnaia naik podium pertama dan menyalipnya di klasemen hingga menjadi kampiun di akhir musim.

"Ya tahun lalu saya sangat kuat. Saya menang sprint dan memimpin sejauh 3 detik. Ya mungkin saya terlalu yakin di balapan itu," ungkap Martin dalam konferensi pers di Sirkuit Mandalika, Kamis (26/9/2024).

Martin pun punya perasaan yang sama kali ini bahkan dengan tingkat fokus yang lebih tinggi dari sebelumnya.

"Saya merasa saya bisa kompetitif seperti biasanya. Saya hanya tinggal tetap tenang karena itu sangat penting untuk tetap bisa konsisten sampai akhir pekan nanti," jelasnya.

Baca juga: 2 Helikopter Basarnas Siaga di Sirkuit Mandalika, Siap Angkut Pembalap Jika Terjadi Crash

Targetnya bukan soal posisi di podium melainkan cara mengalahkan diri sendiri karena dia sadar benar kehilangan banyak poin dari seharusnya didapatkan.

"Saya ingat pernah membuat beberapa kesalahan di kualifikasi. Jadi saya mencoba untuk lebih berkonsentrasi dan menjadi seperti sekuat di balapan sebelumnya."

Rider Spanyol ini menyukai Sirkuit Mandalika terlepas dari kondisi gripnya yang kurang maksimal di awal rangkaian balapan.

"Ini sungguh lintasan yang bagus tapi ini akan sulit. Selalu. Mungkin sedikit kotor jadi sangat penting berada di garis balapan yang benar dan tidak membuat kesalahan," kata Martin.

(*)