Pj Gubernur NTB Lalu Gita Langsung Merapat ke DPP Golkar Usai Terima Rekomendasi Maju Pilgub

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Setelah masuk dalam salah satu nama yang direkomendasi Partai Golkar untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Barat (NTB), Penjabat (Pj) Gubernur NTB H Lalu Gita Ariadi langsung merapat ke Partai Golkar untuk memenuhi undangan pertemuan dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

“Besok ini (hari ini) undangannya, diundang ya kita hadir Alhamdulilah kita sampaikan terima kasih,” kata Miq Gita, saat ditemui setelah menutup Gelegar Khazanah Ramadhan, Jumat (5/4/2024) sore.

Nama Miq Gita masuk dalam salah satu rekomendasi DPP Partai Golkar untuk maju di Pilkada Gubernur NTB, berdasarkan lampiran surat nomor sund-350/GOLKAR/IV/2024.

Miq Gita bersaing dengan tiga nama politisi ulung Partai Golkar yakni H Mohan Roliskana, Suhaili FT, dan Indah Damayanti Putri.

Baca juga: Relawan THR Deklarasi Dukungan untuk Rumaksi SJ Maju Pilkada Lombok Timur 2024

Rekomendasi yang dikeluarkan Golkar terhadap dirinya itu dimaknai sebagai bentuk apresiasi positif terhadap kinerjanya selama ini sebagai Apartur Sipil Negara (ASN), terutama saat menjabat sebagai Pj Gubernur NTB enam bulan terakhir ini.

“Saya memaknai itu sesuatu yang positif, dan itu memotivasi saya untuk berbuat karena di luar sana ada yang memperhatikan,” kata mantan Kadis Pariwisata NTB itu.

Selain Golkar, Miq Gita mengaku dua partai lainnya yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) juga sudah merekomendasikan namanya untuk maju di Pilkada nanti.

Namun hingga saat ini Miq Gita belum memutuskan apakah tetap berkarir menjadi ASN atau akan mundur, terlebih masa pengabdiannya sebagai ASN akan berakhir tahun 2025.

Alasannya rekomendasi Partai Golkar tersebut juga belum bersifat final untuk mengusungnya sebagai Calon Gubernur NTB.

“Kita lihat situasinya karenakan ada aturan-aturan, karena bintang saya Libra saya akan banyak menimbang, pertimbangannya harus matang,” jelas Miq Gita.

(*)