Spoiler Manga My Hero Academia Chapter 385 Bahasa Indonesia: Nasib Tragis Hawks, Kembalinya Stain

Dia merasa bahagia bisa menjadi muda lagi.

Kirishima dan Shinsou tampak khawatir, sementara Inasa memerintahkan semuanya untuk terus menyerang walaupun sia-sia.

Terungkap bahwa Hawks kini dicekik oleh AFO, yang telah menjatuhkan semua pahlawan.

Tokoyami terlihat tak sadarkan diri dan terbaring di tanah.

Frustasi di suara Hawks mulai tak terdengar saat bola Mineta mendekati kaki AFO.

Menurut Hawks, seharusnya AFO mencuri Pop-Off quirk karena mencuri Dark Shadow akan membuatnya aneh seperti Tokoyami.

AFO kemudian mengingat Jirou, pahlawan kuat yang diremehkan, saat melihat mata Mineta yang berlinang air mata.

Ia kemudian memutuskan untuk pergi dari tempat itu.

Sadar ada helikopter berita di depannya, AFO mengejek para pahlawan dan mengklaim bakal ada pemandangan serupa di masa depan nanti.

Panel lalu beralih ke tempat perlindungan di mana La Brava sudah mendapatkan kendali atas sistem di sana.

Ia dan Tsukauchi tampak bingung, sementara Gunhead menghentikan salah satu mata-mata All for One di My Hero Academia chapter 385.

Langit-langit tampak runtuh dan Death Arms tiba saat Kendo dan Testutetsu melindungi dua warga sipil.

Dia kemudian mengingat Deku berlari untuk menyelamatkan Bakugo dari Sludge Villain sambil meneteskan air mata.

Baca juga: Spoiler Manga One Piece Chapter 1080 Bahasa Indonesia: Pertarungan Level Bencana Blackbeard vs Sword

My Hero Academia chapter 385 menggambarkan semangan bertarung para pahlawan walau kelelahan.

Di akhir chapter, Shouto bersandar ke Iida dan menyebut semua ini masih belum berakhir.

Tepat di sebelah mereka, ada Stain The Hero Killer.

(TribunLombok/ Irsan Yamananda)