Berita Lombok Tengah

Heboh Maling Bobol Alfamart Gerupuk di Kawasan Mandalika, Semua Rokok di Etalase Ludes

Kejadian pencurian di Alfamart Gerupuk Mandalika diketahui setelah staf hendak membuka toko di pagi hari menemukan etalase rokok yang kosong.

|
Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
Facebook @cemon
Kondisi Alfamart Gerupuk di Mandalika setelah dibobol maling. Kejadian pencurian di Alfamart Gerupuk Mandalika diketahui setelah staf hendak membuka toko di pagi hari menemukan etalase rokok yang kosong. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Warga dihebohkan kasus pencurian di gerai Alfamart di Dusun Gerupuk, Desa Sengkol, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah ini Selasa, (28/2/2023).

Gerai Alfamart yang memang berada di Desa Penyangga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika ini dibobol maling yang diperkirakan beraksi menjelang subuh dini hari tadi.

Kejadian ini diunggah akun Facebook @cemon.

Unggahan kasus pencurian di Alfamart yang hingga kini telah dibagikan 128 kali ini menuai 38 komentar.

Baca juga: Lampu Jalan Bypass Mandalika Tidak Berfungsi, Diduga Akibat Indikasi Pencurian Kabel

Pemilik akun @cemon mengungkapkan, ia mengetahui terjadinya kebobolan maling setelah dikirimkan foto oleh misannya yang bekerja di Alfamart tersebut.

"Katanya semua rokoknya amblas ndak tahu kalau uang ndak tahu apakah ada yang hilang. Kejadiannya katanya menjelang subuh hari ini," urainya kepada TribunLombok.com.

Dalam unggahan itu, warganet mengomentari kejadian dengan menyinggung soal si pelaku. 

"Bisa merokok sampai lebaran maling itu," ucap akun @Ahyar Hehe.

"Hanya rokok saja yang lain kenapa tidak yang lain," timpal warganet lainnya dengan nama akun @badil.

Kepala Toko Alfamart Gerupuk Mega saat dihubungi Tribun Lombok belum bisa memberikan keterangan.

"Sebentar ya Mas," jelasnya singkat.

Sementara itu, kapolsek Pujut Iptu Derpin Hutabarat saat dikonfirmasi terpisah menerangkan, dirinya telah mendapatkan laporan mengenai kasus tersebut.

Ia membenarkan memang terjadi kebobolan namun dirinya belum mengetahui kronologinya karena timnya sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Benar terjadi kebobolan cuma dibobol lewat mana saya belum mendapatkan informasi. Masih menunggu tim dari TKP," sebut kapolsek.

Dia belum menerima pengaduan resmi dari pihak Alfamart namun kasus ini sudah ditangani berdasarkan laporan dari masyarakat.

"Nanti saya infokan kembali kalau ada informasi terbaru," pungkasnya singkat.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved