BREAKING NEWS Tujuh Kelurahan di Kota Bima Terendam Banjir

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Hujan dengan intensitas tinggi dua hari ini, terus mengguyur Kota Bima.

Terhitung sejak kemarin, sebagian wilayah di Kota Bima direndam banjir.

Jumat (24/2/2023) kemarin, banjir merendam rumah yang ada di kawasan sungai Nae dan Melayu.

Banjir surut setelah hujan berhenti, setelah mengguyur sejak pukul 11.00 WITA.

Namun hari ini, luapan banjir semakin meluas di 2 kecamatan di Kota Bima, yakni Kecamatan Asakota dan Kecamatan Rasanae Barat.

Baca juga: Bocah 10 Tahun Tewas Mengambang di Pantai Bajo Seusai Terseret Banjir Bima

Data yang diperoleh TribunLombok.com dari BPBD Kota Bima, ada 6 kelurahan yang direndam pada hari kedua ini.

Yakni Kelurahan Santi, Lingkungan Nae dan Lingkungan Salama yang ada di Kelurahan Nae, BTN Tolotongga Kelurahan Jatiwangi.

Kemudian Lingkungan Kedo, Lingkungan Lewijambu Kelurahan Ule, Kelurahan Jatibaru Timur, Kelurahan Sambinae dan Kelurahan Melayu.

Pantauan TribunLombok.com, banjir di Kelurahan Melayu setinggi perut hingga lutut orang dewasa.

Ketinggian air di pemukiman warga Kelurahan Nae dan Ranggo, juga dengan ketinggian air yang sama.

Kalak BPBD Kota Bima, Gufran yang dikonfirmasi mengaku hingga saat ini pihaknya masih menghimpun data jumlah Kepala Keluarga (KK) terdampak.

"Kami masih lakukan pendataan, berapa jumlah warga terdampak," ujarnya.

Sementara ini, baru jumlah Kelurahan yang dilaporkan oleh TSBK yang berada di masing-masing Kelurahan.

(*)