DPP Partai Perindo Sebut Belum Ada Rencana Pergantian Posisi Ketua DPW Perindo NTB
Posisi Ketua DPW Partai Perindo yang kini dijabat Lalu Athari Fathullah diisukan tengah digoyang. Tapi hal ini dibantah pengurus partai.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Sirtupillaili
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Posisi Ketua DPW Partai Perindo yang kini dijabat Lalu Athari Fathullah diisukan tengah digoyang.
Isu itu makin kuat berhembus pasca-pencabutan nomor urut partai sebagai peserta Pemilu 2024.
Lalu Athari Fathullah dikabarkan akan diganti pengurus teras Nahdatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI).
Ketua Bidang Teritori DPP Partai Perindo Najmul Akhyar menepis isu tersebut.
"Kami tidak berbicara begitu (pergantian Ketua Perindo NTB), yang dilakukan DPP adalah melakukan penguatan terhadap struktur yang ada. Persoalan penguatan ini kan banyak, prinsipnya menjaga keutuhan," ungkap Najmul Akhyar, saat ditemui tatkala menemani Putra Sulung TGB Rifqi Farabi mendaftar sebagai bakal calon anggota DPD RI, di Kantor KPU NTB, Kamis (29/12/2022).
Baca juga: TGB Minta DPW Partai Perindo NTB Temui Masyarakat dan Jaring Bacaleg Pemilu 2024 Potensial
Mantan Bupati Lombok Utara dua kali menekankan, saat ini prioritas DPP adalah penguatan di basis-basis tertentu di seluruh Indonesia.
Pertama yakni penguatan dari sisi organisasi.
Saat verifikasi faktual sebagai peserta pemilu, pihaknya masih menggunakan pola minimal untuk kepengurusan di tiap tingkatan.
Dirinya mengaku, akan ada penggemukan dari sisi struktur.
"Dari DPW sampai tingkat ranting, termasuk di NTB. Sudah ada beberapa pengurus ranting yang terbentuk," jelasnya.
Penggemukan struktur, kata Najmul Akhyar akan menggunakan prinsip menjaga soliditas internal.
"Kita kan masih berporses, yang penting dan sangat penting kita pikirkan adalah keutuhan di tingkat internal Perindo, itu prioritas. Tidak membuat gejolak, keutuhan internal," jelasnya.
Najmul Akhyar mengklaim, setiap harinya banyak tokoh yang sudah menghubungi dirinya dan menyatakan diri untuk bergabung ke Partai Perindo.
"Dan kami syukuri itu," ujarnya.
