Kronologi Ferry Mursyidan Baldan Meninggal Ditemukan di Dalam Mobil, Awalnya Minum Obat Sakit Gigi
Ferry Muasyidan Baldan ditemukan tergeletak di dalam mobil pribadi yang parkir di basemen Hotel Bidakara Jakarta
TRIBUNLOMBOK, JAKARTA - Berikut ini kronologi Ferry Mursyidan Baldan meninggal dunia.
Mantan Menteri Agragia dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional ini meninggal dunia, Kamis (2/11/2022).
Adik ipar Ferry, Syahrial mengatakan kakanya sempat pamit kepada sang istri yang hendak pergi ke Cianjur.
Saat itu, Ferry bilang akan menghadiri acara di Hotel Bidakara Jakarta.
Namun tepat pukul 00.00 WIB saat sang istri kembali dari Cianjur, Hanifah tak mendapati Ferry di dalam rumah.
Baca juga: Danrem 161/Wira Sakti Kupang Brigjen Iman Budiman Meninggal, Diduga Serangan Jantung
Hanifah mengetahui pukul 10.00 WIB, Ferry harus menghadiri rapat MPR di Hotel Santika.
Saat waktunya tiba, sang suami belum mengisi daftar hadir.
Hanifah kemudian meminta agar anggota keluarga mengecek ke Hotel Bidakara Jakarta.
Saat itu, pihak keluarga menemukan Ferry tengah duduk di kursi kemudi dalam mobilnya namun sudah tidak bernyawa.
"Sepertinya habis minum obat sakit gigi, ketiduran dan mungkin kena serangan jantung jadi enggak bangun lagi," jelas Syahrial.
Diketahui, sebelumnya Ferry memang mengeluhkan sakit gigi kepada sang isteri dan memintanya membelikan obat.
Diketahui Meninggal Usai Salat Jumat
Ketua RT 02 RW 03, Kelurahan Kemanggisan Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Husnul Taufan, mengatakan Ferry ditemukan tergeletak di dalam mobil pribadi yang parkir di basemen Hotel Bidakara.
"Pak Ferry ditemukan di dalam mobil," ujar Taufan saat ditemui di rumah duka, Kamis (2/11/2022).
Taufan mengatakan, Ferry diketahui meninggal Jumat (2/11/2022) siang setelah salat Jumat.
Baca juga: Sempat Kena Serangan Jantung, Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra Meninggal di Malaysia
Pihak keluarga Ferry pada malam hari sebelum kejadian mengaku sempat menelepon.
"Tapi enggak diangkat," sambung Taufan
Jenazah Ferry baru tiba di rumah duka, Jalan Anggrek Cendrawasih IX / 24, RT 001/003, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, sekira pukul 16.00 WIB.
Riwayat Penyakit
Ferry Mursyidan Baldan memiliki riwayat penyakit hipertensi hingga diabetes sebelum ditemukan meninggal dunia dalam mobilnya yang terparkir di parkiran VIP Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (2/12/2022) siang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan riwaya penyakit Ferry Mursyidan Baldan tersebut diketahui berdasar keterangan adik iparnya bernama Haris dan staff pribadi istri Ferry, Hermansyah.
Hal ini diketahui dari keterangan keluarga Ferry Mursyidan Baldan yakni adik iparnya bernama Haris dan staff pribadi istri Ferry, Hermansyah.
"Menurut keterangan saksi (keluarga) korban ada riwayat penyakit hipertensi, gula, dan diabetes," kata Zulpan kepada wartawan, Jumat (2/12/2022).
Untuk itu, Zulpan mengatakan pihak keluarga pun tidak bersedia jenazah Ferry dilakukan autopsi.
"Saksi sebagai pihak keluarga membuat pernyataan bahwa tidak bersedia dilakukan otopsi dan tidak dilakukan pengecekan seluruh badan korban," ucapnya.
Tidak Ada Tanda Kekerasan
Polisi memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh mantan Menteri ATR/BPN, Ferry Mursyidan Baldan.
"Jadi memang karena sakit tertentu tapi yang jelas bukan tanda-tanda kekerasan atau tindak pidana," kata Zulpan.
Zulpan menerangkan pihaknya memperkirakan Ferry meninggal dunia akibat serangan jantung.
Namun, dia akan memastikan penyebab kematian Ferry setelah penyidik selesai melakukan penyelidikan.
"Tidak ada sama sekali (tanda-tanda kekerasan). Memang diperkirakan mungkin serangan jantung mendadak," ungkapnya.
(Tribunnews.com)(wartakotalive.com)