Berita Lombok

Tidak Kunjung Pulang Melaut, Nelayan di Lombok Utara Dicari Tim SAR

Tidak kunjung pulang, Fery Setiawan (28), nelayan asal Dusun Lokok Kengkang, Desa Sukadana, Kecamatan Bayan Lombok Utara dilaporkan hilang.

Editor: Sirtupillaili
Dok.SAR Mataram
Tim SAR mencari Fery Setiawan (28), nelayan asal Dusun Lokok Kengkang, Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Lombok Utara dilaporkan hilang, Kamis (28/10/2022). 

TRIBUNLOMBOK.COM - Fery Setiawan (28), nelayan asal Dusun Lokok Kengkang, Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Lombok Utara dilaporkan hilang karena belum kembali melaut hingga Kamis (28/10/2022).

Tim Rescue Pos Siaga SAR Bangsal Kantor SAR Mataram saat ini tengah mencari keberadaan sang nelayan.

Proses pencarian nelayan masih berlangsung, namun ditunda sore tadi dan akan dilanjutkan besok.

Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH menerangkan, timnya menerima laporan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Lombok Utara, Rabu (27/10/2022), pukul 22.20 Wita.

Menurut laporan yang diterima, Fery pergi melaut sejak subuh sekitar jam 4 pagi.

Baca juga: Tak Kunjung Ditemukan, Pencarian Nelayan Hilang di Perairan Gili Trawangan Dihentikan

Biasanya ia kembali paling lambat saat maghrib atau isya.

Namun kali ini dia tidak kunjung kembali sehingga dilaporkan hilang.

Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH menerangkan, korban bersama 2 rekannya pergi memancing ikan di rumpon, perairan Lombok Utara menggunakan perahu.

Karena sudah waktunya, ia pun diajak pulang pada pukul 16.00 Wita.

Di samping itu gelombang laut sudah mulai besar dan angin kencang.

"Ajakan ditolak dan lebih memilih melanjutkan aktivitasnya," kata Nanang, Jumat (28/10/2022).

Akhirnya ia pun ditinggal dengan kondisi sampan dan mesin masih normal.

Karena tidak kunjung kembali, nelayan setempat melakukan pencarian ke lokasi terakhir korban terlihat (LKP).

Namun tidak sampai ke LKP akibat cuaca buruk dan kejadian tersebut dilaporkan ke pihak berwenang.

"Pencarian sudah sejak kemarin malam, hingga hari ini pukul 18.00 Wita korban belum berhasil ditemukan," ujarnya.

Pencarian dihentikan sementara dan kembali dilanjutkan besok pagi.

Adapun unsur-unsur yang terlibat antara lain tim rescue Pos Siaga SAR Bangsal, TNI, Polri, Dinas Kelautan dan Perikanan, Pemadam Kebakaran Lombok Utara, Barasiaga, Pokmaswas, Share Love, warga/nelayan setempat, dan lainnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved