Sirkuit Mandalika
Apa Itu Geomat? Lapisan Hijau di Lereng Bukit Sepanjang Jalan Menuju Sirkuit Mandalika
Geomat ini memiliki penampakan seperti jala berwarna hijau yang diaplikasikan di lereng perbukitan jalan ke Sirkuit Mandalika
TRIBUNLOMBOK.COM - Penataan jalan menuju Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah yang akan menjadi tuan rumah World Superbike (WSBK) 11-13 November 2022 sudah selesai.
Sepanjang Jalan Bypass Mandalika atau Jalan Raya Sirkuit Mandalika dapat dilihat lapisan berwarna hijau di lereng-lerengnya.
Lapisan ini adalah Geomat yang merupakan material pelindung lereng dari erosi.
Apa itu Geomat?
Baca juga: Aspal Baru Sirkuit Mandalika Gunakan Metode Berbasis High Technology dari Jerman
Mengutip unggahan Kementerian PUPR di akun Instagram @kemenpupr, Geomat ini memiliki penampakan seperti jala.
Geomat merupakan material goesintetik untuk konservasi tanah yang berfungsi untuk mengendalikan erosi dan melindungan lereng perbukitan.
Material pada Geomat ini mampu menstabilkan permukaan tanah sehingga menjaga dan menahan tanah dari potensi erosi.
Pemakaian Geomat ini juga kerap dimanfaatkan untuk ditanami tumbuhan.
Model jala pada Geomat kokoh untuk sistem perakaran tumbuhan sehingga membantu tanaman tumbuh dengan baik.
Geomat umum digunakan untuk perlindungan lereng perbukitan dan jalan tol, untuk penutup rumput, dan untuk pemerataan distribusi benih di lereng dari angin.
Kelebihan Geomat
Pemilihan Geomat sebagai pelindung lereng tak lepas dari sejumlah kelebihannya, yakni:
1. Mencegah kerusakan permukaan lereng oleh cauca sebelum tumbuhnya benih vegetasi.
2. Dapat menggantikan beton, batu, shotcrete sebagai pelindung erosi pada lereng.
3. Dapat mengurangi biaya konstruksi dibandingkan dengan yang menggunakan beton.

4. Tahap terhadap bahan kimia.
5. Ramah lingkungan.
6. Tahan terhadap sinar ultraviolet.
(TribunLombok.com)