Wisata Lombok

Wisata Lombok, Menikmati Lezatnya Sate Rembiga di Warung Ibu Sinnaseh

Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas yang bisa dinikmati wisatawan saat berkunjung menikmatiw wisata Lombok, di Provinsi NTB.

Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/SIRTUPILLAILI
Sajian Sate Rembiga di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Jalan-jalan menikmati wisata Lombok tidak lengkap tanpa menikmati beragam kuliner khas masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok.

Salah satu kuliner khas wisata Lombok yang terkenal adalah Sate Rembiga, di Kota Mataram.

Lezatnya Sate Rembiga bikin ketagihan banyak pelancong yang datang menikmati wisata Lombok.

Sate Rembiga yang kaya bumbu rempah dengan cita rasa pedas dijamin membuat lidah bergoyang dan ketagihan.

Nama Sate Rembiga diambil dari nama tempat sate ini berasal yakni Kelurahan Rembiga.

Karena banyak digemari penikmat kuliner, Sate Rembiga kini menjadi menu khas banyak warung makan di Lombok.

Baca juga: Wisata Lombok, Hotel Murah hingga Hotel Mewah di Kawasan Senggigi

Tapi bagi anda yang ingin menikmati cita rasa asli Sate Rembiga, bisa langsung berkunjung ke warung Sate Rembiga Ibu Sinnaseh, di Jalan Wahidin Sudirohusodo No 11B, Kelurahan Rembiga, Kota Mataram.

Warung yang bukan sejak tahun 1990-an ini sekarang menempati lokasi baru.

Tapi masih bersebelahan dengan lokasi lama di Kelurahan Rembiga.

Dari sisi tampilan, sekilas sate ini mirip dengan sate pada umumnya. Namun saat disantap cita rasa khas bumbunya berbeda dengan sate lainnya.

Cita rasanya pedas dan bumbunya meresap hingga ke dalam daging sate.

Sebelum dibakar, daging satenya direndam dengan bumbu sampai meresap.

Sehingga pada saat dibakar benar-benar enak dan lezat.

Resep Sate Rembiga

Sajian Sate Rembiga di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok.
Sajian Sate Rembiga di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok. (TRIBUNLOMBOK.COM/SIRTUPILLAILI)

Mengenai resepnya, pemilik warung tentu memiliki rahasia dapur.

Tapi umumnya, bumbu yang dipakai kurang lebih adalah bawang putih, cabe merah, cabe rawit, kemiri, gula merah, terasi Lombok, garam.

Daging sapi tumbuk yang telah direndam bumbu selama kurang lebih 2 jam kemudian ditusuk dan dibakar.

Jadilah sate dengan rasa yang amat kaya, manis pedas, dan empuk.

Sate ini disajikan di atas piring anyaman yang dilapis kertas nasi.

Sajian Sate Rembiga yang sedang dibakar, di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok.
Sajian Sate Rembiga yang sedang dibakar, di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok. (TRIBUNLOMBOK.COM/SIRTUPILLAILI)

Tidak perlu bumbu kacang atau bumbu kecap lagi karena rasanya sudah enak, terasa sekali bumbu rempahnya.

Alasan lain kenapa Sate Rembiga sangat enak, daging sapinya berasal dari sapi lokal Lombok yang hidupnya liar di padang rumput.

Mereka memakan rumput segar, sehingga konon dagingnya lebih manis dan seratnya lebih halus.

Nah, daging sapi yang berkualitas baik ini kemudian direndam dengan bumbu yang kaya rempah-rempah tadi.

Sebelum direndam bumbu, daging mentahnya, dipilih tanpa lemak, ditumbuk dulu supaya empuk dan lebih meresap bumbu.

Sate Rembiga sangat enak bila disantap dengan lontong dan pelecing kangkung atau urap. makanan khas Lombok lainnya.

Sajian Sate Rembiga disajikan dengan lontong dan Bebalung, di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok.
Sajian Sate Rembiga disajikan dengan lontong dan Bebalung, di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok. (TRIBUNLOMBOK.COM/SIRTUPILLAILI)

Di warung ini juga kita bisa pesan Bebalung, semacam sop iga khas Lombok yang juga punya citra rasa khas.

Dijamin, kalau mampir ke warung Sate Rembiga Ibu Sinnasih anda akan ketagihan.

Harganya cukup terjangkau, satu porsi seharga Rp 25 ribu dengan 10 tusuk sate.

Bebalung satu mangkuk seharga Rp 20 ribu.

Pelecing urap Rp 8 ribu, dan lontong Rp 6 ribuan.

Rute ke Rembiga

Seorang pedagang Sate Rembiga tengah membakar sate di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok.
Seorang pedagang Sate Rembiga tengah membakar sate di warung Ibu Sinnaseh, di Kota Mataram. Sate Rembiga merupakan salah satu kuliner khas wisata Lombok. (TRIBUNLOMBOK.COM/SIRTUPILLAILI)

Tidak sulit menemukan Sate Rembiga di Lombok, kini banyak warung makan menyediakan menu ini.

Tetapi cita rasa di tempat aslinya akan berbeda, yakni di warung Sate Rembiga Ibu Sinnaseh, di Jalan Wahidin Sudirohusodo No 11B, Kelurahan Rembiga, Kota Mataram.

Warung ini berada di bagian utara Kota Mataram, dekat dengan wilayah perbatasan Kota Mataram dan Lombok Barat.

Lokasi warung Sate Rembiga Ibu Sinnaseh ini berada di jalur utama perbatasan sehingga selalu ramai dilalui kendaraan.

Jika datang dari Bandara Internasional Lombok, pengunjung bisa langsung naik taksi bandara dengan waktu tempuh sekitar 33 menit melalui jalur bypass.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved