Tekan Harga Tiket Pesawat, Menteri BUMN Tambah Armada Garuda dan Citilink

Kementerian BUMN terus berupaya menekan hargat tiket pesawat terbang dengan menambah armada maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink.

Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/SIRTUPILLAILI
Para penumpang pesawat hendak naik ke pesawat di Bandara Internasional Lombok. Foto ini diambil 9 Januari 2021. Untuk menekan harga tiket pesawat, Kementerian BUMN akan menambah armada pesawat Garuda Indonesia dan Citilink. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Kenaikan harga tiket pesawat sangat memberatkan masyarakat yang ingin melakukan perjalanan lewat jalur udara.

Presiden Joko Widodo pun telah menginstruksikan para menterinya untuk menekan harga tiket pesawat.

Jika harga tiket pesawat tidak ditekan dikhawatirkan dapat menghambat pertumbuhan perekonomian.

Menindaklanjuti instruksi Presiden ini, Kementerian BUMN tengah berupaya menekan harga tiket pesawat Garuda Indonesia dan Citilink agar lebih murah.

Hal itu disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir di kantor Presiden, Jakarta, Rabu (24/8/2022).

“Satu, mengenai Garuda, bahwa sesuai dengan instruksi presiden bagaimana kita bisa terus menekan harga tiket untuk lebih murah,” kata Erick Thohir.

Baca juga: Keputusan Terbaru Kemenhub, Harga Tiket Pesawat Boleh Naik dari Tarif Batas Atas

Upaya yang dilakukan yakni menambah armada pesawat Garuda dan Citilink.

Penambahan armada dari hanya 61 menjadi 120 armada di akhir tahun 2022.

Dengan banyaknya armada diharapkan harga tiket pesawat dapag ditekan.

"Nah keseimbangan ini yang kita harapkan juga bisa memperbaiki tiket harga nasional,” kata Erick.

Penambahan armada tersebut tidak terlepas dari restrukturisasi PT Garuda Indonesia melalui Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).

Dengan PKPU tersebut menurutnya perusahaan Garuda lebih sehat.

Setelah putusan PKPU pemerintah menyuntikkan PMN untuk Garuda sebesar Rp 7,5 triliun yang dananya sebagian digunakan untuk menambah armada.

Erick Thohir menjamin harga sewa pesawat untuk Garuda dan Citilink sesuai dengan harga pasar.

Tidak seperti harga sebelumnya yang terindikasi korupsi.

“Kita pastikan pesawat-pesawat yang baru ini harga sewanya sesuai dengan harga pasar tidak harga yang seperti sebelumnya yang terindikasi bahkan sudah ada istilah tersangka untuk kasus korupsi untuk di Garuda,” kata Erick.

(*)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIDEO Upaya Menteri BUMN Erick Thohir Tekan Harga Tiket Pesawat: Garuda dan Citilink Tambah Armada.

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved