Politik NTB
PDIP NTB Tebar 1000 Bibit Pohon Buah Kejujuran di Hari Lahir Pancasila 1 Juni
H Rachmat Hidayat, dalam pidatonya mengatakan mengimplementasikan nilai Pancasila tidak hanya dengan manghapal lima butir Pancasila, tapi bagaimana
Laporan Wartawan TriunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Memperingati Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2022, DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar upacara di Kantor DPD PDIP NTB, Jalan Lingkar Selatan, Kota Mataram.
Upacara dipimpin Raden Nuna Abriadi, dengan diikuti oleh puluhan pengurus, kader PDIP di NTB serta kabupaten/kota dan para santri pondok pesantren.
Ketua DPD PDIP NTB, H Rachmat Hidayat, dalam pidatonya mengatakan mengimplementasikan nilai Pancasila tidak hanya dengan manghapal lima butir Pancasila, tapi bagaimana mengamalkan setiap nilai Pancasila yang terkandung dalam setiap butir.
Baca juga: Upaya Ungkap Situs Kuno Suku Sasak, Tim Ekspedisi PDIP NTB dan Mi6 Dapat Dukungan Masyarakat Lombok
Baca juga: Paket SUSU Tantang Zul-Rohmi di Pilgub NTB 2024?
"Memaknai Pancasila tidak hanya dengan manghapal lima butir, tapi bagaimana mengamalkan. Menjaga persatuan dan tidak terpecah belah adalah bagian mengamalkan Pancasila," kata H Rachmat Hidayat.
Seribu Bibit Manggis
Rachmat mengatakan, dalam rangka Hari Pancasila sekaligus Bulan Bung Karno ini, PDIP NTB akan membagikan seribu bibit pohon manggis untuk ditanam di setiap tempat ibadah di Pulau Lombok.
"Ada seribu bibit buah manggis yang akan kita bagi masing-masing cabang dan kita tanamkan di tempat-tempat ibadah. Ini salah satu cara implementasi Pancasila," ujarnya.
Membagikan pohon buah, kata Rachmat Hidayat sebagai bentuk mengamalkan nilai Pancasila dan menjaga hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan Tuhan.
"Masing-masing cabang (PDIP) kita bagikan 200 pohon. Ini untuk rumah ibadah, untuk menjaga hubungan manusia dengan manusia dan juga hubungan manusia dengan Tuhan," katanya.
Sebanyak lima truk mengangkut bibit pohon buah manggis untuk lima kabupaten dan kota di Lombok. Masing-masing truk berisi 200 bibit buah untuk ditanam di rumah ibadah di Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Utara dan Kota Mataram.
Penyerahan bibit buah manggis ini secara simbolis diterima oleh masing-masing DPC PDIP se-Pulau Lombok.

Buah Kejujuran
H Rachmat Hidayat mengatakan buah manggis memiliki filosofis. Buah tersebut dianggap sebagai buah kejujuran. Karena, pada kulit manggis terdiri dari beberapa garis yang sesuai dengan jumlah isi pada manggis tersebut.
"Manggis merupakan buah kejujuran, karena jumlah garis pada kulit manggis, sesuai dengan jumlah isinya," ujarnya.