CFD di Udayana Selama Ramadhan, Lapak Pakaian Jadi Incaran Warga

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Patayatul Wahidah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Hari bebas kendaraan atau Car Free Day (CFD) di Jalan Udayana, Kota Mataram selama bulan Ramadhan telah berubah wajah.

Mendadak lokasi yang setiap akhir pekan biasa sebagai tempat berolahraga kini layaknya pusat perbelanjaan.

Puluhan lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) dengan beragam jenis dagangannya memenuhi jalanan.

Baca juga: Warga Kota Mataram Ramai Hadiri CFD Udayana Meski Berpuasa

Baca juga: Pemkab Lombok Barat Gencarkan Safari Subuh, Tebar Bantuan Tunai hingga Rp25 juta ke Masjid-masjid

Mulai dari lapak pakaian, sendal, perabot rumah tangga hingga kue kering Hari Raya Idul Fitri pun tersedia.

Dari banyaknya lapak yang ada di Taman Udayana, lapak pakaian menjadi incaran warga.

Bagaimana tidak, pakaian dengan berbagai model mulai dari baju kaos hingga gamis dijual dengan harga miring.

Terlebih harga yang sudah murah itu masih bisa dinego oleh pembeli.

Seperti pakaian gamis dan pakaian takwa sejenis bertuliskan promo, dijual dengan harga Rp 70 ribu hingga Rp 50 ribu.

Harga tersebut masih bisa ditawar, pembeli bisa mendapatkan diskon Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu dari harga semula.

Pantauan Tribunlombok.com, dari banyaknya lapak pakaian di Jalan Udayana, lapak yang menjual pakaian anak paling banyak diserbu warga yang mayoritas adalah wanita paruh baya.

Ita, salah seorang warga mengatakan membeli pakaian anak untuk dikenakan saat lebaran menjadi prioritas orang tua.

“Kalau kita ndak pakai baju baru juga ndak apa-apa tapi kalau anak kan harus baju baru,” ujarnya.

Setelah melalui proses tawar-menawar yang alot, Ita akhirnya berhasil membawa pulang dua buah pakaian anak seharga Rp 65 ribu.

(*)