Politik NTB
Mori Hanafi Tepis Isu Keretakan Hubungannya dengan HBK
"Ada yang mengaitkan dengan persoalan pribadi saya dengan Pak HBK, saya menyatakan bahwa itu tidak benar," kata Mori di ruangannya pada Kamis.
lihat foto
Laporan Waratwan TribunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Mori Hanafi menepis spekulasi liar soal alasan di balik pergantian dirinya dari posisi pimpinan DPRD NTB.
Belakangan santer disebutkan bahwa alasan di balik keputusan itu yakni tidak harmonisnya hubungan antara dirinya dengan Ketua Badan Pengawas dan Disiplin DPP Partai Gerindra, Haji Bambang Kristiono (HBK).
Namun, Mori buru-buru menolak anasir itu.
Baca juga: Mori Hanafi Tanggapi Dingin Pergantian Dirinya dari Pimpinan Dewan: Kader Terbaik Harus Taat Partai
Baca juga: IJU Buka Kans Usung Sukiman di Pilgub NTB 2024: Harus Tujukkan Keseriusan
"Ada yang mengaitkan dengan persoalan pribadi saya dengan Pak HBK, saya menyatakan bahwa itu tidak benar," kata Mori di ruangannya pada Kamis siang (7/4/2022).
Pergantian ini, kata Mori seolah-olah mengindikasikan bahwa dirinya ada persoalan dengan HBK.
Padahal, Mori mengaku hubungan dan komunikasinya dengan anggota DPR RI Dapil Pulau Lombok itu baik-baik saja.
"Pak HBK in ikan bagaimanapun juga komandan kita, jadi saya tidak ada masalah dengan beliau," tandasnya.
Selain hubungan pribadinya dengan HBK, klaim yang muncul di balik pergantian Mori yakni soal jumlah jabatan yang diemban Wakil Ketua DPRD NTB itu.
Pasalnya, Mori kini juga menjabat sebagai Ketua KONI NTB dan Ketua PSSI NTB.
Namun, kata Mori alasan tersebut juga tak kuat.
Dirinya meminta agar persoalan pergantian dirinya ini tak ditarik kemana-mana.
Jangan ada yang mengambil celah.
"Enggak usah dijadikan polemik, ditarik ke sana ditarik ke sini. Saya menanggapi ini santai, biasa-biasa saja. Karena memang ini kewenangan DPP.
Baca juga: Analis Politik Mi6: Parpol Akan Berebut Pengaruh Tokoh Publik di Pileg 2024, Sebut TGB Jadi Contoh
Taat Asas Partai
