Bulan Ramadhan
Sidang Isbat Awal Ramadan 1443 H, Hilal Belum Terlihat di 101 Titik Pemantauan Termasuk di Mataram
Posisi hilal secara umum di Indonesia pada 1 April 2022 petang ini tingginya kurang dari 2 derajat dan elongasinya kurang dari 6,4 derajat
"Kelihatannya dalam posisi sekarang ini akan tertutup awan," kata Zaidi Abdad.
Tapi bila hilal hari ini tidak tampak, maka bulan Sya'ban akan digenapkan menjadi 30 hari.
"Kalau misalnya tidak terlihat, makan bulan disempurnakan menjadi 30 hari, karena sekarang tanggal 29, dengan demikian maka bisa jadi awal Ramadhan jatuh pada hari ahad," katanya.
Sidang Isbat akan dilaksanakan di Kantor Kemenag di Jakarta dan diikuti secara daring oleh perwakilan dari sejumlah lokasi lain.
Melalui Sidang Isbat, masyarakat akan mengetahui kapan dimulainya puasa Ramadan 2022 berdasarkan keputusan pemerintah.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib, menjelaskan terkait penentuan awal Ramadan melalui pemaparan posisi hilal.
"Terkait posisi hilal, ditinjau dari ilmu astronomi, kedua adalah hasil konfirmasi temuan dari lapangan terkait dengan hasil pantauan terhadap rukhiyatul hilal yang digelar di 101 titik di Indonesia."
"Pada akhirnya sidang isbat akan menetapkan apakah awal Ramadan akan jatuh 2 April 2022 atau pada hari berikutnya, yakni 3 April 2022," katanya, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Jumat (1/4/2022).
(Tribunnews.com)(TribunLombok, Patayatul Wahidah)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hilal Belum Terlihat di 101 Titik Pemantauan, Potensi Awal Ramadan 3 April 2022