Dorce Gamalama Meninggal Akan Dimakamkan sebagai Pria atau Wanita? Sudah Pasrah pada Keluarga
Sebelum meninggal dunia, Dorce Gamalama memang meninggalkan sejumlah wasiat.
TRIBUNLOMBOK.COM - Akan dimakamkan sebagai lelaki atau perempuan? Dorce Gamalama sempat pasrahkan ini.
Sebelum meninggal dunia, Dorce Gamalama memang meninggalkan sejumlah wasiat.
Wasiat tersebut sempat menuai kontroversi.
Kendati demikian, pihak-pihak yang mengenalnya enggan menyinggung hal tersebut.
Dorce Gamalama sebelum meninggal sempat mengaku pasrah dan menyerahkan ke pihak keluarga perihal proses pemakamannya.
Sebab, sebelum ini sempat ramai jadi perdebatan apakah Dorce akan dimakamkan secara perempuan atau laki-laki.
Baca juga: Mengenang Dorce Gamalama: Aktif di Kegiatan Sosial dan Buat Museum Pribadi untuk Ingat Masa Sulit
Baca juga: Masa Kecil Dorce Gamalama: Bungsu dari 6 Bersaudara, Ortu Meninggal Saat Sang Artis Masih Anak-anak
Ghazali Amirsyah selaku pengurus Masjid Alhayyu menuturkan bahwa hal tersebut sudah disampaikan Dorce sebelum meninggal dunia.
"Terus terang aja untuk hal tersebut (proses pemakaman) beliau menyerahkan ke pihak keluarga seperti apa, jadi saya dan jamaah gak berani bicara," kata Ghazi Amirsyah di Masjid Alhayyu, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022).

"Beliau kan selalu bilang ‘Allah yang tahu’ dan segala sesuatunya nanti akan diserahkan kepada pihak keluarga. Saya gak bisa menjawab lebih jauh karena emang udah diserahkan langsung ke keluarga," tutur Ghazali.
Ghazali hanya ingin mendoakan Dorce agar dihapuskan segala dosanya karena semasa hidupnya sangat gemar membantu.
Baginya, bantuan dari Dorce mewakafkan Masjid Alhayyu sangat berarti besar untuk masyarakat setempat bisa beribadah dengan nyaman.

"Harapan kami sih doa terbaik untuk beliau aja agar dihapuskan dosa-dosanya di masa lalu," tutur Ghazali.
"Kita tahu perjuangan beliau, Masjid ini juga simbol beliau mewakafkan kepada kami dan sangat luar biasa untuk kami masyarakat di sini," lanjutnya, dikutip dari Tribunnews.com.
Dorce Gamalama meninggal dunia karena Covid-19 setelah tiga minggu jalani perawat di RSPP Simprug.
Sebelum meninggal Dorce berwasiat untuk dimakamkan di dekat Masjid Alhayyu, namun pihak pengurus Masjid menunggu keputusan rumah sakit apakah boleh dimakamkan di sana.
Dimakamkan Sesuai Protokol
Artis Dorce Gamalama meninggal dunia karena Covid-19.
Selain itu, Dorce juga menderita sakit gula sejak 15 tahun lalu.
"Beliau sudah tiga minggu di rumah sakit dan terpapar Covid-19," kata sahabat Dorce, Hetty Soendjaya, dikutip dari Wartakota.
Dorce meninggal pada Rabu (16/2/2022), pukul 07.30 WIB.
"Benar (Dorce Gamalama meninggal dunia). Tadi jam 07.30 WIB meninggal," ujarnya.
Dorce Gamalama meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Simprug.
Baca juga: Dorce Gamalama Meninggal Dunia, Terungkap Makna di Balik Nama Panggungnya, Diambil dari Gunung
Baca juga: Benarkan Kabar Dorce Gamalama Meninggal Dunia, Hetty Soendjaya: Belum Tahu Akan Dimakamkan Di Mana
Jenazah Dorce langsung dibungkus menggunakan plastik sesuai protokol penanganan jenazah penderita Covid-19.
"Di rumah sakit Covid-19 di Simprug karena memang sakit Covid-19 jadi enggak bisa dibawa pulang, langsung dikemas di rumah sakit jadi enggak bisa ngelihat," kata Hetty Soendjaya, dikutip dari Kompas.com.
Hetty Soendjaya dan pihak keluarga belum memastikan tempat pemakaman Dorce Gamalama.
"Pemakaman akan diurus rumah sakit."
"Jenazah Dorce Gamalama enggak dibawa pulang (ke rumah duka) dan langsung dimakamkan," terang Hetty.
Baca juga: Kronologi Dorce Gamalama Meninggal Dunia: 3 Minggu Dirawat di RS, Memburuk Seusai Terpapar Covid-19
"Doakan saja buat beliau (Dorce Gamalama)," imbuh dia.
Sebelumnya, kabar meninggalnya Dorce diisampaikan putrinya, Siti Fatimah Tuzzahrah melalui akun media sosial.
"Innalillahi wainailaihi rojiun. Telah meninggal dunia mama kami tercinta Ibu Dorce Gamalama," tulis Siti Fatimah Tuzzahrah.
Sosok Dorce Gamalama
Dikutip dari Kompas.com, Dorce Gamalama lahir di Solok, Sumatera Barat, pada 21 Juli 1963.
Ia lahir sebagai laki-laki dan diberi nama Dedi Yuliandri Ashandi.
Ibunya bernama Dalifah, seorang penjual beras.
Sementara ayahnya, Achmad, berprofesi sebagai seorang tentara yang juga pelukis.
Sayangnya, Dorce menjadi yatim piatu saat berusia satu tahun karena ayah dan ibunya meninggal dunia.
Dorce kecil kemudian diasuh oleh neneknya.

Pada usia 5 tahun, ia pindah ke Jakarta karena tinggal bersama bibinya.
Bakat seni Dorce mulai terlihat saat masih kecil.
Saat SD, ia kerap bernyanyi bersama kelompok Bambang Brothers.
Selain itu, Dorce kecil juga tertarik dan melawak hingga akhirnya menggunakan nama panggung Dorce.
Menurut Wikipedia, ketika berusia 7 tahun, Dorce mulai mengalami disforia gender.
Ia merasa lebih cocok saat tampil sebagai wanita.
Saat Dorce berusia 20 tahun, tepatnya pada tahun 1983, Dorce melakukan operasi ganti kelamin.
Dikutip dari Grid, operasi ganti kelamin Dorce itu dilakukan di Surabaya, Jawa Timur.
Operasi itu berjalan mulus dan sukses.
Baca juga: Larang Dorce Gamalama Publikasi Wasiat Pemakaman, Kerabat: Ngapain Ngomong Gitu, Biar Urusan Allah
Multi Talenta, dari presenter hingga penyanyi
Mengutip Kompas.com, Dorce Gamalama dikenal luas sebagai presenter.
Namun, ia juga merupakan seorang penyanyi.
Ia pernah meluncurkan singel berjudul Cintaku Kendur di Jalan, meski lagunya dikatakan kurang laku di pasaran.
Dorce juga fasih bernyanyi dalam berbagai irama seperti jazz, rock, dangdut.
Ia pun bisa membawakan lagu dalam berbagai bahasa.
Sementara di layar kaca, Dorce semakin dikenal publik setelah ia memandu acara bertajuk Dorce Show di Trans TV yang tayang sejak Januari 2005.
Berkat gayanya dalam membawakan gelar wicara tersebut, Dorce kerap disebut sebagai Oprah Winfrey-nya Indonesia.
Namun, Dorce Show dihentikan penayangannya pada April 2009 dan digantikan dengan D'Show.

Dua tahun sebelum Dorce Show, ia pernah menjadi presenter acara Kencan di Indosiar bersama Eko Patrio dari 2002 hingga 2005.
Berbagai prestasi telah diraih oleh Dorce, seperti keberhasilannya masuk dalam daftar presenter papan atas Indonesia.
Dorce bahkan mencatatkan namanya dalam rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) lantaran berhasil meluncurkan sembilan album sekaligus hanya dalam waktu lima bulan sejak November 2005 hingga Maret 2006.
Belum lama ini, Dorce juga sempat menjadi sopir presenter Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Kisah tentang nama belakang Gamalama
Nama Gamalama yang dipakai Dorce sebagai nama belakang rupanya memiliki cerita tersendiri.
Dikutip dari Kompas.com, Gamalama di belakang nama Dorce ini diambil dari nama gunung Gamalama yang berada di Pulau Ternate, Maluku Utara.
Ceritanya, Dorce melakukan perjalanan ke Ternate bersama seniman Betawi (Alm) Benyamin Suaeb.
Ia terinspirasi oleh nama gunung itu dan mengenakannya sebagai namanya.
(Tribunlombok.com/Wartakota/Tribunnews.com/Kompas.com)